PT Jakpro mulai membongkar Gedung Graha Bhakti Budaya (GBB), TIM, Jakarta, Kamis, 6 Februari 2020. Foto: Antara/Aprillio Akbar
PT Jakpro mulai membongkar Gedung Graha Bhakti Budaya (GBB), TIM, Jakarta, Kamis, 6 Februari 2020. Foto: Antara/Aprillio Akbar

Anies Diminta Ajak Seniman Berdialog Soal TIM

Insi Nantika Jelita • 20 Februari 2020 10:37
Jakarta: Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra, Syarif, meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan lebih intensif berkomunikasi dengan seniman terkait revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat. Protes seniman diyakini bukan lantaran menolak revitalisasi TIM.
 
"Saya mengatakan (Pemprov DKI) kurang intens komunikasinya ke teman-teman seniman. Mereka kan minta diajak bicara, bukan menolak," kata Syarif di Jakarta, Kamis, 20, Februari 2020. 
 
Syarif menduga minimnya komunikasi dari Pemprov DKI membuat para seniman mengadu ke DPR. Meskipun, kata Syarif, DPRD sejatinya juga bisa menjembatani komunikasi seniman dengan Pemprov. Namun, belum ada pengaduan dari seniman ke DPRD.

"Saya menyarankan Pemprov berkomunikasilah dengan seniman. Sampai mereka (seniman) mengadu ke DPR, ada kebuntuan komunikasi itu," terang Syarif.
 
Anies Diminta Ajak Seniman Berdialog Soal TIM
Rencana revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM). Foto: Dokumentasi PT Jakarta Propertindo
 
Ia mengaku mendukung Anies soal revitalisasi TIM. Menurut dia, Jakarta perlu punya lokasi pusat seni dengan standar internasional untuk kegiatan kebudayaan. Namun, mencuatnya rencana membuat hotel berbintang jadi musabab polemik terjadi.
 
"Pas di rapat badan anggaran kemarin, kan sudah disetujui ada pemangkasan biaya soal pembangunan hotel bintang lima. Itu sudah dicoret, clear," kata Syarif.
 
Komisi X DPR segera memanggil Anies untuk meminta pertanggungjawaban terkait proyek revitalisasi TIM. DPR juga bakal meminta keterangan dari DPRD DKI dan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sebagai pemegang proyek. Pemanggilan ini menindaklanjuti laporan yang dilayangkan Forum Seniman Peduli TIM.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan