medcom.id, Jakarta: DPRD DKI Jakarta mengadakan rapat paripurna istimewa pada Selasa 30 Mei 2017. Di rapat tersebut, surat pengunduran diri Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bakal dibacakan.
"Besok rapat paripurna istimewa sebagai respons atas surat dari pak Ahok. Pengumuman penyampaian surat dari pak Ahok yang mengundurkan diri," kata pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin 29 Mei 2017.
Djarot mengaku tak tahu menahu proses detail rapat paripurna istimewa tersebut. Dia nantinya akan datang hanya sebagai tamu undangan. Selebihnya, anggota dewan yang mengatur.
Setelah pembacaan surat pengunduran diri Ahok, maka menurut peraturan wakil gubernur akan diusulkan menjadi gubernur DKI. Djarot enggan mengomentari posisinya yang bakal diusulkan.
"Bukan masalah siap, ini sekarang kan di DPRD, besok mau rapat paripurna istimewa. Kemarin sudah disampaikan. Ya sudah, diikuti saja prosesnya," ujar dia.
Baca: Kejaksaan Masih Bimbang Cabut Banding Kasus Ahok
Setelah pengusulan Djarot dilaksanakan, nama Djarot akan dikirim ke Kementerian Dalam Negeri. Direktur Jendral Otonomi Daerah Kemendagri Sumarsono mengatakan bakal langsung menindaklanjuti nama gubernur yang telah diusulkan dewan.
Baca: Proses Pengunduran Diri Ahok Tunggu Langkah Banding Kejagung
"Kalau bisa siang kasih ke kami suratnya, sorenya kami teruskan ke Presiden (Joko Widodo) supaya langsung diproses," tegas Sumarsono beberapa waktu lalu.
medcom.id, Jakarta: DPRD DKI Jakarta mengadakan rapat paripurna istimewa pada Selasa 30 Mei 2017. Di rapat tersebut, surat pengunduran diri Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bakal dibacakan.
"Besok rapat paripurna istimewa sebagai respons atas surat dari pak Ahok. Pengumuman penyampaian surat dari pak Ahok yang mengundurkan diri," kata pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin 29 Mei 2017.
Djarot mengaku tak tahu menahu proses detail rapat paripurna istimewa tersebut. Dia nantinya akan datang hanya sebagai tamu undangan. Selebihnya, anggota dewan yang mengatur.
Setelah pembacaan surat pengunduran diri Ahok, maka menurut peraturan wakil gubernur akan diusulkan menjadi gubernur DKI. Djarot enggan mengomentari posisinya yang bakal diusulkan.
"Bukan masalah siap, ini sekarang kan di DPRD, besok mau rapat paripurna istimewa. Kemarin sudah disampaikan. Ya sudah, diikuti saja prosesnya," ujar dia.
Baca: Kejaksaan Masih Bimbang Cabut Banding Kasus Ahok
Setelah pengusulan Djarot dilaksanakan, nama Djarot akan dikirim ke Kementerian Dalam Negeri. Direktur Jendral Otonomi Daerah Kemendagri Sumarsono mengatakan bakal langsung menindaklanjuti nama gubernur yang telah diusulkan dewan.
Baca: Proses Pengunduran Diri Ahok Tunggu Langkah Banding Kejagung
"Kalau bisa siang kasih ke kami suratnya, sorenya kami teruskan ke Presiden (Joko Widodo) supaya langsung diproses," tegas Sumarsono beberapa waktu lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)
