Balai Kota DKI Jakarta. Foto: MI/Arya Manggala.
Balai Kota DKI Jakarta. Foto: MI/Arya Manggala.

PT MRT Dipastikan Menerima PMD di APBD-P 2018

Nur Azizah • 29 Agustus 2018 07:16
Jakarta: Beberapa BUMD DKI Jakarta mengajukan Penambahan Modal Daerah (PMD) dengan total Rp10,997 triliun pada APBD Perubahan 2018. Hal ini bisa menyebabkan, APBD Perubahan naik signifikan dari Rp77,1 triliun menjadi Rp83 triliun.
 
BUMD yang mengajukan PMD di APBD Perubahan 2018 yakni PT Mass Rapid Transit, PT Jakarta Propertindo, PD PAL Jaya, PD Dharma Jaya, PT Food Station Tjipinang Jaya, PT Pembangunan Sarana Jaya, PDAM Jaya, dan PD Pasar Jaya. Pengajuan ini pun menuai protes dari sejumlah anggota DPRD DKI.
 
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Triwisaksana mengaku bakal menimbang BUMD mana yang pantas menerima PMD. Yang jelas, lanjut dia, PMD harus dirasakan oleh masyarakat luas.

"BUMD yang akan mendapatkan mungkin Dharma Jaya, karena ini berkaitan dengan pangan murah untuk penerima KJP Plus," kata Triwisaksana di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa, 28 Agustus 2018.
 
Selain itu, PT MRT Jakarta juga akan mendapatkan PMD. Pasalnya, ini berkaitan dengan proyek pembangunan Masa Rapit Transit (MRT) yang akan berlangsung hingga fase II.
 
"Itu tetap dapat, kan sudah ada kontraknya dan akan mulai fase II," ujar dia.
 
(Baca: APBD-P DKI Disebut tak Pro Rakyat)
 
Selain MRT, PT Food Station juga dinilai pantas menerima PMD lantaran uang tersebut akan digunakan untuk infrastruktur pergudangan. Infrastruktur itu untuk mempermudah distribusi bahan pokok dari produsen ke pedagang kecil.
 
"Tapi apakah nanti akan pakai skema lain atau tidak belum diputuskan," imbuh dia 
 
PT Jakarta Propertindo juga diperkirakan akan mendapat PMD. Pemberian PMD berkaitan dengan proyek pembangunan Light Rail Transit. 
 
"Karena dia sedang mengerjakan pembangunan seperti LRT. Itu kan memakan Rp1,8 triliun sendiri. Tapi Kegiatan strategis seperti itu harusnya bisa pakai skema pembiayaan lain juga seperti tender investasi," ungkapnya.
 
Politikus PKS ini menyayangkan PMD PD Pasar Jaya yang akan digunakan untuk distribution center. Kendati begitu, dia belum bisa memastikan BUMD mana saja yang akan mendapatkan PMD. Pasalnya, pembahasan baru akan dimulai besok di setiap Komisi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan