Jakarta: Dinas Perhubungan DKI Jakarta mencatat terjadi peningkatan penggunaan sepeda di masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi. Peningkatan pesepeda per harinya mencapai lebih dari 200 persen.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menyebut peningkatan ini terjadi dalam rentang waktu 12 Oktober sampai 25 Oktober 2020. Kenaikan jumlah pesepeda ini berbeda jauh dari kondisi PSBB II pada 14 September sampai 11 Oktober 2020.
"Rata-rata volume sepeda per hari mengalami peningkatan sebesar 211,70 persen," ujar Syafrin melalui keterangan tertulis, Selasa, 27 Oktober 2020.
Peningkatan juga terjadi pada pengguna kendaraan bermotor mencapai 11,66 persen dibandingkan penerapan PSBB II. Namun, dia tidak menjelaskan secara rinci jumlah orang yang menggunakan sepeda dan kendaraan motor.
Baca: Awas, Kejahatan Jalanan Menyasar Pesepeda Meningkat
Selain itu, pengguna angkutan umum perkotaan ikut mengalami peningkatan. Jumlah penumpang harian mencapai 694.939 orang per harinya, atau meningkat 12,83 persen dibandingkan PSBB II, yaitu sebesar 615.918 orang per hari.
Kendati begitu, kata Syafrin, peningkatan penggunaan Angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) tidak terlalu signifikan. Pada penerapan PSBB II transisi meningkat 4,79 persen.
"Rata-rata jumlah penumpang harian AKAP (di PSBB transisi) adalah 5.008 orang per hari, dibandingkan saat PSBB II hanya 4.779 orang per hari," kata dia.  
  
  
    Jakarta: Dinas Perhubungan 
DKI Jakarta mencatat terjadi peningkatan penggunaan 
sepeda di masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi. Peningkatan pesepeda per harinya mencapai lebih dari 200 persen. 
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menyebut peningkatan ini terjadi dalam rentang waktu 12 Oktober sampai 25 Oktober 2020. Kenaikan jumlah pesepeda ini berbeda jauh dari kondisi PSBB II pada 14 September sampai 11 Oktober 2020. 
"Rata-rata volume sepeda per hari mengalami peningkatan sebesar 211,70 persen," ujar Syafrin melalui keterangan tertulis, Selasa, 27 Oktober 2020.
Peningkatan juga terjadi pada pengguna kendaraan bermotor mencapai 11,66 persen dibandingkan penerapan PSBB II. Namun, dia tidak menjelaskan secara rinci jumlah orang yang menggunakan sepeda dan kendaraan motor. 
Baca: 
Awas, Kejahatan Jalanan Menyasar Pesepeda Meningkat 
Selain itu, pengguna angkutan umum perkotaan ikut mengalami peningkatan. Jumlah penumpang harian mencapai 694.939 orang per harinya, atau meningkat 12,83 persen dibandingkan 
PSBB II, yaitu sebesar 615.918 orang per hari. 
Kendati begitu, kata Syafrin, peningkatan penggunaan Angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) tidak terlalu signifikan. Pada penerapan PSBB II transisi meningkat 4,79 persen. 
"Rata-rata jumlah penumpang harian AKAP (di PSBB transisi) adalah 5.008 orang per hari, dibandingkan saat PSBB II hanya 4.779 orang per hari," kata dia. 
Cek Berita dan Artikel yang lain di 
            
                
                
                    Google News
                
            Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(JMS)