Pembangunan bioswale di Jaktim. Foto: Pemkot Jaktim
Pembangunan bioswale di Jaktim. Foto: Pemkot Jaktim

Atasi Banjir, Pemkot Jaktim Bangun Rain Garden

Antara • 04 November 2021 01:54
Jakarta: Pemerintah Kota Jakarta Timur (Pemkot Jaktim) membangun rain garden dan bioswale di atas ruang terbuka hijau (RTH). Pembangunan ini untuk mengatasi banjir di musim hujan.
 
Rain garden merupakan taman dengan vegetasi yang didesain mengumpulkan limpasan air hujan. Sementara itu, bioswale ialah saluran vegetasi untuk mengendalikan limpasan air hujan berbentuk linear.
 
"Dikemas dengan estetika supaya natural menggunakan tanaman hias sehingga kondisi ekologi di lingkungan dapat optimal," kata Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur, Christian Tamora Hutagalung, di Jakarta, Rabu, 3 November 2021.

Kedua sarana ini dibangun di 10 kecamatan. Titik ini meliputi Jalur Hijau Jalan Jendral Basuki Rahmat, Jalan Dr Soemarno, Jalan DI Panjaitan, Jalan Kedondong, Jalan Alu-Alu, Jalan Ahmad Yani, Jalan Mayjen Sutoyo, Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jalan Pulo Mas, dan Jalan Persahabatan Utara.
 
Baca: Warga Diminta Waspada Tanah Longsor di Wilayah Jagakarsa
 
"Dengan terobosan ini, kita harapkan keberadaan taman, selain memperindah tata kota juga mampu mengurangi potensi banjir," ujar Christian.
 
Christian tidak merinci anggaran pembangunan di 10 kecamatan itu. Namun, Pemkot Jaktim mengebut pengerjaan di tiga lokasi yang ditargetkan rampung pada akhir 2021. Sementara itu, tujuh lokasi lainnya ditargetkan rampung pada awal 2022.
 
"Ketiga lokasi yang dikerjakan berada di RTH Jendral Basuki Rahmat (rain garden), Jalan Dr Soemarno (rain garden), dan Jalan DI Panjaitan (bioswale)," kata Christian.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan