Jakarta: Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan (Jaksel) meminta warga mewaspadai tanah longsor selama musim hujan. Khususnya di wilayah Kecamatan Jagakarsa.
"Wilayah Jagakarsa memiliki kontur lahan yang berbukit-bukit, sehingga salah satu yang perlu diantisipasi adalah tanah longsor," kata Wakil Wali Kota Jakarta Selatan Isnawa Adji di Jakarta, Rabu, 3 November 2021.
Isnawa menyebut pihaknya terus mengantisipasi banjir dan tanah longsor. Salah satunya, apel kesiapsiagaan mencegah dan menanggulangi bencana imbas musim hujan dan cuaca ekstrem di Kecamatan Jagakarsa.
Apel diikuti kurang lebih 300 personel. Terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja, Penangggulangan Kebakaran dan Penyelamatan gulkarmat, Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Sumber Daya Air, Lingkungan Hidup, Bina Marga, Pertamanan dan Hutan Kota, BPBD, kesehatan, TNI, Polisi, relawan dan lainnya.
Isnawa menekankan personel, sarana prasarana, posko, termasuk rumah-rumah pompa, folder, pompa mobile, dan perahu karet mesti disiapkan. Hal ini agar ketika terjadi bencana bisa segera bertindak.
"Dengan kesiapsiagaan personel itu diharapkan saat musim penghujan dan cuaca ekstrem dapat terkondisikan dengan baik dan terkoordinasi," tegas Isnawa.
Baca: Tanah Longsor di Ciganjur, 1 Orang Meninggal
Jakarta: Pemerintah Kota (Pemkot)
Jakarta Selatan (Jaksel) meminta warga mewaspadai
tanah longsor selama musim hujan. Khususnya di wilayah Kecamatan Jagakarsa.
"Wilayah Jagakarsa memiliki kontur lahan yang berbukit-bukit, sehingga salah satu yang perlu diantisipasi adalah tanah longsor," kata Wakil Wali Kota Jakarta Selatan Isnawa Adji di Jakarta, Rabu, 3 November 2021.
Isnawa menyebut pihaknya terus mengantisipasi banjir dan tanah longsor. Salah satunya, apel kesiapsiagaan mencegah dan menanggulangi bencana imbas musim hujan dan
cuaca ekstrem di Kecamatan Jagakarsa.
Apel diikuti kurang lebih 300 personel. Terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja, Penangggulangan Kebakaran dan Penyelamatan gulkarmat, Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Sumber Daya Air, Lingkungan Hidup, Bina Marga, Pertamanan dan Hutan Kota, BPBD, kesehatan, TNI, Polisi, relawan dan lainnya.
Isnawa menekankan personel, sarana prasarana, posko, termasuk rumah-rumah pompa, folder, pompa mobile, dan perahu karet mesti disiapkan. Hal ini agar ketika terjadi bencana bisa segera bertindak.
"Dengan kesiapsiagaan personel itu diharapkan saat musim penghujan dan cuaca ekstrem dapat terkondisikan dengan baik dan terkoordinasi," tegas Isnawa.
Baca:
Tanah Longsor di Ciganjur, 1 Orang Meninggal
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)