Warga menunjukkan kartu OK Otrip. Foto: MI/Ramdani
Warga menunjukkan kartu OK Otrip. Foto: MI/Ramdani

OK Otrip Belum Diminati Warga

Haifa Salsabila • 20 Februari 2018 14:19
Jakarta: Program One Trip One Karcis (OK Trip) belum banyak diminati warga. Hal itu terlihat dari minimnya penjualan kartu OK Otrip yang dibeli warga.
 
 "Ada sih yang beli, tapi dikit banget," kata petugas TransJakarta Fajar kepada Medcom.id di Halte Busway Grogol 1, Petamburan, Jakarta Barat, Selasa, 20 Februari 2018.
 
Fajar mengatakan sosialisasi OK Otrip sudah dilakukan dengan pemasangan spanduk dan poster mengenai di berbagai sudut halte. Namun, hal itu belum cukup menarik perhatian warga.

"Spanduk sudah dipasang beberapa hari yang lalu. Tapi yang beli hanya satu atau dua orang per hari,” kata Fajar.
 
Baca: DKI Targetkan 216 Angkot Terintegrasi Ok Otrip
 
Ia mengatakan para pembeli biasanya warga yang belum mengetahui sistem penggunaan kartu OK Otrip. Pihaknya siap memberikan informasi kepada warga mengenai program OK Otrip.
 
"Biasanya pembeli itu yang iseng pengen tahu. Banyak yang nanya-nanya dulu karena mereka enggak tahu. Kita jelasin gimana caranya," ujar Fajar.
 
Pantauan Medcom.id di Halte Busway Grogol 1, banyak terpasang spanduk mengenai uji coba program OK Otrip.
 
Warga kini sudah dapat membeli kartu OK Otrip di berbagai halte TransJakarta. Kartu dihargai senilai Rp40 ribu berisi saldo senilai Rp20 ribu.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan