Jakrta: Satpol PP DKI Jakarta menindak 1.631 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) selama Februari dan Maret. Selama bulan ini, 383 PPKS berhasil ditindak sebelum Ramadan 2023.
Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin mengatakan PPKS yang ditindak terdiri dari manusia gerobak, badut pengemis, pengamen punk, dan manusia silver. Tujuannya memberikan sinyal pada warga dari luar daerah maupun warga Jakarta agar mengurungkan niatnya menjadi pengemis musiman di Jakarta.
"Kami ingin memunculkan shock therapy kepada semua pihak yang mungkin memanfaatkan ramadan datang ke Jakarta untuk jadi pengemis dan sebagainya," kata Arifin di Balai Kota DKI, Senin, 27 Maret 2023.
Meski telah melakukan penindakan, Satpol PP DKI Jakarta tetap mewaspadai kemungkinan gelombang kedatangan warga dari luar daerah menjelang Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah/2023 Masehi. Pengawasan intensif hingga beberapa waktu setelah hari raya dilakukan.
"Itulah kami melakukan pemantauan di lapangan," ungkap dia.
Salah satu modus mengemis yang diwaspadai yaitu manusia karung. Individu tersebut umumnya seperti pemulung yang membawa karung.
Namun, perbedaannya manusia karung cenderung berdiam di satu tempat. Mereka mengharapkan belas kasihan dari masyarakat yang lewat di depan mereka.
"Ya kalau mulung sih itu menurut saya tidak ada masalah. Kalau mulung untuk mendapatkan penghasilan. Tetapi, mereka sering kali menggunakan karung tetapi secara formalitas mereka seperti pengemis," ujar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Jakrta:
Satpol PP DKI Jakarta menindak 1.631 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) selama Februari dan Maret. Selama bulan ini, 383 PPKS berhasil ditindak sebelum
Ramadan 2023.
Kepala Satpol PP
DKI Jakarta Arifin mengatakan PPKS yang ditindak terdiri dari manusia gerobak, badut pengemis, pengamen punk, dan manusia
silver. Tujuannya memberikan sinyal pada warga dari luar daerah maupun warga Jakarta agar mengurungkan niatnya menjadi pengemis musiman di Jakarta.
"Kami ingin memunculkan
shock therapy kepada semua pihak yang mungkin memanfaatkan ramadan datang ke Jakarta untuk jadi pengemis dan sebagainya," kata Arifin di Balai Kota DKI, Senin, 27 Maret 2023.
Meski telah melakukan penindakan,
Satpol PP DKI Jakarta tetap mewaspadai kemungkinan gelombang kedatangan warga dari luar daerah menjelang
Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah/2023 Masehi. Pengawasan intensif hingga beberapa waktu setelah hari raya dilakukan.
"Itulah kami melakukan pemantauan di lapangan," ungkap dia.
Salah satu modus mengemis yang diwaspadai yaitu manusia karung. Individu tersebut umumnya seperti pemulung yang membawa karung.
Namun, perbedaannya manusia karung cenderung berdiam di satu tempat. Mereka mengharapkan belas kasihan dari masyarakat yang lewat di depan mereka.
"Ya kalau mulung sih itu menurut saya tidak ada masalah. Kalau mulung untuk mendapatkan penghasilan. Tetapi, mereka sering kali menggunakan karung tetapi secara formalitas mereka seperti pengemis," ujar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)