medcom.id, Jakarta: Anggota DPRD DKI bakal menambah tenaga ahli bagi masing-masing anggotanya. Salah satu anggota dewan sekaligus anggota Badan Perencanaan Peraturan Daerah (Bapperda) DKI Bestari Barus mengatakan penambahan tenaga ahli sangat berpengaruh besar bagi kinerja dewan.
Salah satu kinerja dewan yang nantinya dijanjikan bakal naik signifikan adalah soal legislasi Raperda DKI. Bestari mengatakan dengan dimasukkannya tenaga ahli baru, pihaknya mampu mengesahkan setidak-tidanya 15 raperda.
"Kira-kira bisa sampai 15an lah (Raperda) sampai sebelum pembahasan anggaran," kata Bestari di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa, 22 Agustus 2017.
Bestari mengungkapkan sejauh ini pihaknya sudah menyelesaikan 7 Perda. Adapun 5 Perda di antaranya adalah Perda umum dan 2 Perda adalah Perda wajib. Bestari mengatakan jumlah ini ada pencapain terbaik dewan beberapa waktu terakhir.
Baca: DPRD DKI Tambah Tenaga Ahli untuk Terima Pengaduan Warga
"Besok kita bahas 3 perda lagi soal perpasaran. Jadi kita kebut semua ini kita targetkan akhir September selesai perda ini," terang Bestari.
Tahun 2017, DPRD DKI menyusun sebanyak 32 prioritas legislasi daerah (Prolegda). Diakui Bestari pihaknya tak mungkin bisa mengesahkan 32 raperda tersebut. Namun setidak-tidaknya pihaknya sudah membahas sebagian dari target raperda.
"Kita susun bukan akan diselesaikan semua. Tentu waktunya. Karena kita enggak bisa hanya di satu badan. Anggota dewan itu hanya boleh di 1 komisi dan 1 badan," tutup dia.
medcom.id, Jakarta: Anggota DPRD DKI bakal menambah tenaga ahli bagi masing-masing anggotanya. Salah satu anggota dewan sekaligus anggota Badan Perencanaan Peraturan Daerah (Bapperda) DKI Bestari Barus mengatakan penambahan tenaga ahli sangat berpengaruh besar bagi kinerja dewan.
Salah satu kinerja dewan yang nantinya dijanjikan bakal naik signifikan adalah soal legislasi Raperda DKI. Bestari mengatakan dengan dimasukkannya tenaga ahli baru, pihaknya mampu mengesahkan setidak-tidanya 15 raperda.
"Kira-kira bisa sampai 15an lah (Raperda) sampai sebelum pembahasan anggaran," kata Bestari di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa, 22 Agustus 2017.
Bestari mengungkapkan sejauh ini pihaknya sudah menyelesaikan 7 Perda. Adapun 5 Perda di antaranya adalah Perda umum dan 2 Perda adalah Perda wajib. Bestari mengatakan jumlah ini ada pencapain terbaik dewan beberapa waktu terakhir.
Baca: DPRD DKI Tambah Tenaga Ahli untuk Terima Pengaduan Warga
"Besok kita bahas 3 perda lagi soal perpasaran. Jadi kita kebut semua ini kita targetkan akhir September selesai perda ini," terang Bestari.
Tahun 2017, DPRD DKI menyusun sebanyak 32 prioritas legislasi daerah (Prolegda). Diakui Bestari pihaknya tak mungkin bisa mengesahkan 32 raperda tersebut. Namun setidak-tidaknya pihaknya sudah membahas sebagian dari target raperda.
"Kita susun bukan akan diselesaikan semua. Tentu waktunya. Karena kita enggak bisa hanya di satu badan. Anggota dewan itu hanya boleh di 1 komisi dan 1 badan," tutup dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(SUR)