Jakarta: Sebanyak 11 atlet asal DKI Jakarta berhasil menyumbangkan emas pada ajang Asian Games 2018. Mereka berasal dari enam cabang olahraga berbeda.
Mereka yakni Yolla Primadona Jampil dan Hendy dari cabang olahraga pencak silat kategori men's double. Lalu, Puspa Arum Sari dari pencak silat women's single, Sugianto dari pencak silat men's single, dan Pipiet Kamelia dari pencak silat women's class.
Ada juga Aqsa Sutan Azwar dari cabang olahraga Jetski runabout endurance. Sementara di cabang olahraga badminton ada Jonathan Christie yang mendapat medali emas di ketegori tunggal putra dan Marcus Gideon di kategori ganda putra.
Selanjutnya, di cabang rowing men's light weight right ada Jefri Ardianto, sport climbing women's team speed relay ada Puji Lestari dan di tenis mixed double ada Christopher Benjamin Rangkut yang turut menyumbang emas untuk Indonesia.
Berdasarkan Keputusan Gubernur DKI Jakarta Tahun 2017, seluruh atlet berprestasi peraih medali emas akan mendapatkan bonus sebesar Rp300 juta. Namun, Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta Ratiyono berencana menaikkan besaran bonus.
"Untuk besarannya belum bisa diputuskan karena masih dirapatkan dengan DPRD DKI Jakarta," kata Ratiyono di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 3 September 2018.
Sementara atlet yang mendapat medali perak ada Jonathan Christie, Marcus Gideon, dan Muhamad Rian Ardianto di cabor badminton men's team. Di Badminton men's double ada Muhammad Rian Ardianto.
(Baca juga: Bonus Atlet dari DKI Diusulkan Naik)
Edgar Xavier Marvelo juga menyumbang medali perak di wushu men's changquan, Aero Sutan Azwar di jetski runabout limited, Aspar di cabor sport climbing men's team speed relay, dan Rifda IrfanuLuthfi di cabor artistic gymanstic women's floor.
Perak juga dipersembahkan oleh Christina Kafolaraki di canoe TBR women's 200m, Emilia Nova di athletics women 100m hurdles, Bayu Kertanegara di athletics men's 4x100m, dan Muhammad Dwi putra di cabor shooting men's 10 m running target mixed.
"Khusus untuk perak akan mendapatkan bonus Rp150 juta. Kalau perunggu sebesar Rp90 juta. Para pelatih dan asisten juga akan mendapatkan bonus," imbuh dia.
Atlet DKI yang memberikan perunggu untuk Indonesia ada Fitriani, Ruselli Hartawan, Greysia Polii, Della Destiara, dan Apriyani Rahayu di Badminton women's Team. Lalu Greysia Poli dan Apriani di badminton women's double.
Di cabor wushu daoshu-gunshu all round ada Achmad Hulaefi. Aqsa Sutan Azwar juga ikut menambah koleksi perunggu di cabor jetski runabout limited dan aspar di sport climbing-men's individual speed.
Rury Andhini, Conny Eufke Sumampouw, Jemmy Boyke Bojoh, dan Franky Steven Karwur juga ikut memberikan perunggu lewat pertandingan bridge-supermixed team. Sementara Lusje Olha Bojoh, Julita Grace Joice Tueje, Robert Parasian, dan Tauflk Gautama Asbi turut memberikan perunggu melewati bridge mixed team.
"Di cabor bridge-mixed pair ada Lusje Olha Bojoh dan Taufik Gautama Asbi. Di skateboard-women's street ada atlet DKI kami bernama Bunga Nyimas," pungkas Ratiyono.
Jakarta: Sebanyak 11 atlet asal DKI Jakarta berhasil menyumbangkan emas pada ajang Asian Games 2018. Mereka berasal dari enam cabang olahraga berbeda.
Mereka yakni Yolla Primadona Jampil dan Hendy dari cabang olahraga pencak silat kategori men's double. Lalu, Puspa Arum Sari dari pencak silat women's single, Sugianto dari pencak silat men's single, dan Pipiet Kamelia dari pencak silat women's class.
Ada juga Aqsa Sutan Azwar dari cabang olahraga Jetski runabout endurance. Sementara di cabang olahraga badminton ada Jonathan Christie yang mendapat medali emas di ketegori tunggal putra dan Marcus Gideon di kategori ganda putra.
Selanjutnya, di cabang rowing men's light weight right ada Jefri Ardianto, sport climbing women's team speed relay ada Puji Lestari dan di tenis mixed double ada Christopher Benjamin Rangkut yang turut menyumbang emas untuk Indonesia.
Berdasarkan Keputusan Gubernur DKI Jakarta Tahun 2017, seluruh atlet berprestasi peraih medali emas akan mendapatkan bonus sebesar Rp300 juta. Namun, Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta Ratiyono berencana menaikkan besaran bonus.
"Untuk besarannya belum bisa diputuskan karena masih dirapatkan dengan DPRD DKI Jakarta," kata Ratiyono di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 3 September 2018.
Sementara atlet yang mendapat medali perak ada Jonathan Christie, Marcus Gideon, dan Muhamad Rian Ardianto di cabor badminton men's team. Di Badminton men's double ada Muhammad Rian Ardianto.
(Baca juga:
Bonus Atlet dari DKI Diusulkan Naik)
Edgar Xavier Marvelo juga menyumbang medali perak di wushu men's changquan, Aero Sutan Azwar di jetski runabout limited, Aspar di cabor sport climbing men's team speed relay, dan Rifda IrfanuLuthfi di cabor artistic gymanstic women's floor.
Perak juga dipersembahkan oleh Christina Kafolaraki di canoe TBR women's 200m, Emilia Nova di athletics women 100m hurdles, Bayu Kertanegara di athletics men's 4x100m, dan Muhammad Dwi putra di cabor shooting men's 10 m running target mixed.
"Khusus untuk perak akan mendapatkan bonus Rp150 juta. Kalau perunggu sebesar Rp90 juta. Para pelatih dan asisten juga akan mendapatkan bonus," imbuh dia.
Atlet DKI yang memberikan perunggu untuk Indonesia ada Fitriani, Ruselli Hartawan, Greysia Polii, Della Destiara, dan Apriyani Rahayu di Badminton women's Team. Lalu Greysia Poli dan Apriani di badminton women's double.
Di cabor wushu daoshu-gunshu all round ada Achmad Hulaefi. Aqsa Sutan Azwar juga ikut menambah koleksi perunggu di cabor jetski runabout limited dan aspar di sport climbing-men's individual speed.
Rury Andhini, Conny Eufke Sumampouw, Jemmy Boyke Bojoh, dan Franky Steven Karwur juga ikut memberikan perunggu lewat pertandingan bridge-supermixed team. Sementara Lusje Olha Bojoh, Julita Grace Joice Tueje, Robert Parasian, dan Tauflk Gautama Asbi turut memberikan perunggu melewati bridge mixed team.
"Di cabor bridge-mixed pair ada Lusje Olha Bojoh dan Taufik Gautama Asbi. Di skateboard-women's street ada atlet DKI kami bernama Bunga Nyimas," pungkas Ratiyono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)