Sejumlah pedagang mempersiapkan sapi yang dijual untuk kurban di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan. Foto: MI/Pius Erlangga.
Sejumlah pedagang mempersiapkan sapi yang dijual untuk kurban di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan. Foto: MI/Pius Erlangga.

DPRD DKI Dukung Larangan Kantong Plastik di Iduladha

M Sholahadhin Azhar • 29 Juli 2019 13:40
Jakarta: DPRD DKI mendukung Gubernur Anies Baswedan yang melarang pemakaian kantong plastik sekali pakai saat Iduladha. Distribusi daging kurban dinilai bisa memakai medium lain.  
 
"Melarang plastik bagus, kami dukung demi lingkungan itu," kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Gembong Warsono di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Gambir, Jakarta Pusat, Senin, 29 Juli 2019.
 
Menurut dia, larangan itu bagus diterapkan, tetapi harus dibarengi dengan solusi. DKI, kata Gembong, bisa menyediakan kantong plastik hasil daur ulang atau wadah lain yang ramah lingkungan. 

"Sediakan kantong yang ramah lingkungan, wadah-wadah bambu gitu misalnya. Jangan cuma larang-larang saja," kata Gembong.
 
Menjelang Iduladha, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengeluarkan larangan penggunaan kantong plastik dalam pendistribusian daging kurban. "Ini bukan instruksi gubernur, tapi seruan gubernur," kata Anies Kamis, 25 Juli 2019.
 
Anies menyebut masyarakat bisa menggunakan medium pembungkus lain. Dia menyebut aturan itu harus ditaati semua pihak di Jakarta, termasuk penjual hewan kurban yang berjualan di trotoar ibu kota. 
 
"Jadi, nanti segala macamnya ditata, wali kota sedang atur," kata dia.
 
Baca: DKI Larang Jual Hewan Kurban di Trotoar
 
Khusus untuk penjual hewan kurban, Anies telah menandatangani aturan supaya mereka lebih tertib berjualan. Mereka diminta tak mengganggu pengguna jalan lainnya. Anies menjamin mereka tetap bisa berdagang di lokasi yang strategis. 
 
Nantinya, aturan itu akan ditindaklanjuti wali kota dan dikoordinasikan dengan dinas terkait. Koordinasi ini, kata dia, penting karena limbah hewan kurban ini harus dikelola dengan baik agar tidak mengganggu warga sekitar.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan