medcom.id, Jakarta: Nasib pekerja perempuan di Hotel Alexis usai Pemprov DKI tak memperpanjang izinnya menjadi perhatian Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA). Menteri PPPA Yohana Susana Yembise berjanji memberdayakan mereka tanpa diskriminasi.
"Semua sama, kita lindungi," kata dia di Kantor Kementerian PPPA, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat 3 November 2017.
Yohana berfokus mengalihkan perhatian mereka dari hal yang menurut masyarakat dianggap negatif ke arah yang lebih positif. Namun, Yohana sendiri masih membutuhkan data terkait pekerja di Alexis.
"Ini membutuhkan waktu untuk mendata mereka, sebab kita juga belum tahu posisi-posisi mereka di mana," kata Yohana.
Baca: Sejak Akhir Agustus Alexis Beroperasi dengan Izin Usang
Ia berharap pekerja wanita di Alexis mau berinisiatif datang ke kantornya agar mau didata. Ke depan, data itu bakal dipergunakan untuk memberdayakan mereka.
"Nama-nama ini kami pakai untuk berkoordinasi dengan Kementerian Sosial, sehingga bisa memberikan bantuan-bantuan. Apakah usaha kecil atau kegiatan lain yang menguntungkan kaum perempuan," kata dia.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/GNGMLyQk" allowfullscreen></iframe>
medcom.id, Jakarta: Nasib pekerja perempuan di Hotel Alexis usai Pemprov DKI tak memperpanjang izinnya menjadi perhatian Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA). Menteri PPPA Yohana Susana Yembise berjanji memberdayakan mereka tanpa diskriminasi.
"Semua sama, kita lindungi," kata dia di Kantor Kementerian PPPA, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat 3 November 2017.
Yohana berfokus mengalihkan perhatian mereka dari hal yang menurut masyarakat dianggap negatif ke arah yang lebih positif. Namun, Yohana sendiri masih membutuhkan data terkait pekerja di Alexis.
"Ini membutuhkan waktu untuk mendata mereka, sebab kita juga belum tahu posisi-posisi mereka di mana," kata Yohana.
Baca: Sejak Akhir Agustus Alexis Beroperasi dengan Izin Usang
Ia berharap pekerja wanita di Alexis mau berinisiatif datang ke kantornya agar mau didata. Ke depan, data itu bakal dipergunakan untuk memberdayakan mereka.
"Nama-nama ini kami pakai untuk berkoordinasi dengan Kementerian Sosial, sehingga bisa memberikan bantuan-bantuan. Apakah usaha kecil atau kegiatan lain yang menguntungkan kaum perempuan," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)