Jakarta: Kantor stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Jalan Pramuka Raya, Paseban, Senen, Rabu, 2 Juni 2021, kebakaran. Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat berhasil memadamkan kebakaran sebelum api menjalar.
Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Pusat, Asril Rizal, menyebut laporan kebakaran di SPBU Pramuka masuk pukul 10.39 WIB, Rabu, 2 Juni 2021. Sebanyak tujuh unit mobil pemadam dan 35 personel dikerahkan untuk memadamkan kobaran api.
"Selang 10 menit petugas sampai di lokasi," ucap Asril saat dihubungi, Rabu, 2 Juni 2021.
Baca: Tertimpa Balon Udara, Gedung Bhayangkari Polres Trenggalek Terbakar
Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 11.25 WIB. Petugas damkar langsung melakukan proses pendinginan untuk memadamkan bara yang tersisa.
Asril menyebut tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Namun, lantai dua bangunan di SPBU Jalan Pramuka Raya tersebut ludes dilahap api.
"Penyebab kebakaran masih diselidiki petugas. Kerugian ditaksir puluhan juta rupiah," kata Asril.
Jakarta: Kantor stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Jalan Pramuka Raya, Paseban, Senen, Rabu, 2 Juni 2021, kebakaran. Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat)
Jakarta Pusat berhasil memadamkan kebakaran sebelum api menjalar.
Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Pusat, Asril Rizal, menyebut laporan kebakaran di SPBU Pramuka masuk pukul 10.39 WIB, Rabu, 2 Juni 2021. Sebanyak tujuh unit mobil pemadam dan 35 personel dikerahkan untuk memadamkan
kobaran api.
"Selang 10 menit petugas sampai di lokasi," ucap Asril saat dihubungi, Rabu, 2 Juni 2021.
Baca:
Tertimpa Balon Udara, Gedung Bhayangkari Polres Trenggalek Terbakar
Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 11.25 WIB. Petugas damkar langsung melakukan proses pendinginan untuk memadamkan bara yang tersisa.
Asril menyebut tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Namun, lantai dua bangunan di SPBU Jalan Pramuka Raya tersebut ludes dilahap api.
"Penyebab kebakaran masih diselidiki petugas. Kerugian ditaksir puluhan juta rupiah," kata Asril.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)