Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf. Foto: Medcom.id/Siti Yona Hukmana.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf. Foto: Medcom.id/Siti Yona Hukmana.

Hari Ketiga, 4.057 Pengendara Terjaring Operasi Keselamatan Jaya

Siti Yona Hukmana • 02 Mei 2019 11:15
Jakarta: Ribuan pengendara kendaraan bermotor terjaring Operasi Keselamatan Jaya 2019. Sebanyak 593 pengendara mendapatkan sanksi tilang di hari ketiga pelaksanaan giat.
 
"Hasil giat Operasi Keselamatan Jaya 2019 pada hari ketiga, Rabu, 1 Mei 2019, mencapai 4.057 kendaraan yang beperkara. Hari ini sebanyak 593 kendaraan ditilang dan 3.464 diberi teguran," kata Direktur Lalu Lintas Kombes Yusuf saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis, 2 Mei 2019.
 
Yusuf memerinci jenis-jenis pelanggaran bagi kendaraan roda dua atau sepeda motor. Pengendara yang tidak menggunakan helm sebanyak 71 perkara. Kemudian, pengendara yang melawan arus sebanyak 107 perkara.

Lalu, membonceng lebih dari satu orang sebanyak 11 perkara dan tidak menyalakan lampu utama sebanyak 34 perkara. Sementara pengendara kendaraan roda empat atau mobil pribadi nihil pelanggaran dengan kategori yang dirincikan di atas.
 
"Total kendaraan yang ditilang 593. Sepeda motor 420 unit, mobil penumpang 143 unit, bus 6 unit, mobil barang 24 unit," ujar Yusuf.
 
Baca: 5.182 Pengendara Terjaring Operasi Keselamatan Jaya Hari Kedua
 
Yusuf mengatakan, dalam Operasi Keselamatan Jaya 2019 hari ini, ada kecalakaan lalu lintas sebanyak dua kasus. Namun, tidak ada korban jiwa. "Hanya luka ringan satu orang dengan total kerugian Rp6.500.000," tutur Yusuf.
 
Operasi Keselamatan Jaya 2019 digelar selama 14 hari mulai Senin, 29 April 2019, hingga Minggu, 12 Mei 2019. Titik-titik razia kendaraan di sepanjang Jalan Benyamin Sueb, Jakarta Pusat; Jalan Perintis Kemerdekaan di simpang Coca-Cola, dan sekitar Gedung Manggala Wanabakti, Jalan Gatot Subroto.
 
"Personel pengamanan ada 2.771 orang. Itu nanti ditambah dari personel TNI, Dishub, Satpol PP, dan instansi terkait. Dari Polri kurang lebih 2.300 personel, itu bukan dari lantas saja ya, ada dari satuan Sabhara juga dan Reskrim," kata Yusuf.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan