Tangkapan layar Metro TV
Tangkapan layar Metro TV

Hot Room

Formappi: Tunjangan Rumah DPRD DKI, Pintu Masuk Memperkaya Diri di Tengah Pandemi

MetroTV • 13 Januari 2022 11:38
Jakarta: Tunjangan perumahan DPRD DKI Jakarta naik signifikan di angka Rp25 miliar. Penaikan ini dianggap sebagai pintu masuk legislator Ibu Kota menambah pundi-pundi dari uang rakyat.
 
Kecurigaan itu datang dari peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus. Merujuk Peraturan Pemerintah (PP) No 18 tahun 2017, kata Lucius, DPRD DKI dapat memanfaatkan tunjangan perumahan ini sebagai pintu masuk menambah pundi-pundi.
 
"Karena dalam PP tersebut banyak tunjangan lain yang diterima oleh DPRD. Seperti, tunjangan komunikasi hingga tunjangan untuk jabatan pimpinan atau anggota DPRD," kata Lucius dalam tayangan program Hot Room di Metro TV, Rabu, 12 Januari 2022.

Lucius juga mengatakan timing penaikan anggaran sebesar Rp25 miliar untuk tunjangan perumahan tak tepat. Saat ini Indonesia dilanda pandemi covid-19 dan banyak warga yang tengah kesulitan ekonomi.
 
"Anggota DPRD merupakan orang-orang yang ekonominya menengah ke atas, sehingga terasa aneh ketika tunjangan perumahan angkanya menjadi sangat besar," lanjut dia.
 
Baca: Anies Baswedan Disindir, Ini Respons Getir Relawan
 
Lucius mengatakan tunjangan perumahan harus memperhatikan aspek kepantasan dan rasionalitas. Dalam hal ini, tidak ada ketentuan seberapa besar angka persentase tunjangan perumahan yang layak.
 
"Jadi, mudah sekali menafsirkan bahwa tunjangan perumahan ini dijadikan sarana untuk menambah pundi-pundi," kata dia. (Paulina Wijaya/Nurisma Rahmatika)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan