Jakarta: Personel Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan berhasil memadamkan kebakaran di Jalan Edi IX No. 11 RT 14/RW 06, Kelurahan Guntur, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Minggu, 12 Maret 2023, sekitar pukul 05.50 WIB. Kebakaran terjadi di rumah semipermanen di Jalan Edi akibat korsleting listrik.
“Diduga dari korsleting jalur kelistrikan di salah satu lapak yang menggunakan bahan bangunan semipermanen membuat api cepat merambat menghanguskan kurang lebih 30 hunian,” kata Petugas piket Gulkarmat Jakarta Selatan Moch Arief dalam keterangan tertulis, diterima di Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.
Arief menerangkan pihaknya mengerahkan 17 unit pompa serta 22 unit mobil pemadam kebakaran. Selain itu, 95 personel ditugaskan untuk memadamkan api.
"Objek yang terbakar bangunan lapak-lapak dengan luas area 400 meter persegi," ujar Arief.
Dia mengatakan proses pemadaman api berlangsung selama kurang lebih satu setengah jam. Dia memastikan proses pemadaman tanpa kendala.
"Awal pemadaman sekitar pukul 06.00 dan pendinginan pukul 06.57, kemudian pemadaman api selesai sekitar pukul 07.45 WIB," tutur Arief.
Dia memastikan tidak ada korban jiwa akibat musibah kebakaran tersebut. Namun, kurang lebih 30 kepala keluarga (kk) kehilangan tempat tinggal dan kerugian materi diperkirakan mencapai Rp750 juta.
Jakarta: Personel Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan berhasil memadamkan
kebakaran di Jalan Edi IX No. 11 RT 14/RW 06, Kelurahan Guntur, Kecamatan Setiabudi,
Jakarta Selatan, pada Minggu, 12 Maret 2023, sekitar pukul 05.50 WIB. Kebakaran terjadi di rumah semipermanen di Jalan Edi akibat
korsleting listrik.
“Diduga dari korsleting jalur kelistrikan di salah satu lapak yang menggunakan bahan bangunan semipermanen membuat api cepat merambat menghanguskan kurang lebih 30 hunian,” kata Petugas piket Gulkarmat Jakarta Selatan Moch Arief dalam keterangan tertulis, diterima di Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.
Arief menerangkan pihaknya mengerahkan 17 unit pompa serta 22 unit mobil pemadam kebakaran. Selain itu, 95 personel ditugaskan untuk memadamkan api.
"Objek yang terbakar bangunan lapak-lapak dengan luas area 400 meter persegi," ujar Arief.
Dia mengatakan proses pemadaman api berlangsung selama kurang lebih satu setengah jam. Dia memastikan proses pemadaman tanpa kendala.
"Awal pemadaman sekitar pukul 06.00 dan pendinginan pukul 06.57, kemudian pemadaman api selesai sekitar pukul 07.45 WIB," tutur Arief.
Dia memastikan tidak ada korban jiwa akibat musibah kebakaran tersebut. Namun, kurang lebih 30 kepala keluarga (kk) kehilangan tempat tinggal dan kerugian materi diperkirakan mencapai Rp750 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)