Jakarta: Kebakaran melanda permukiman padat di Jalan Lorong L, Koja, Jakarta Utara. Api dengan cepat melahap belasan rumah yang berlokasi di belakang Pasar Sindang, Koja, tersebut.
Kebakaran tersebut dilaporkan terjadi sekitar pukul 16.32 WIB. Namun, hingga Selasa petang, 16 November 2021, api masih dalam proses pemadaman. Sulitnya akses dan sumber air serta angin kencang membuat proses pemadaman berlangsung lebih lama.
Warga RT 12/ RW 8 Koja, bahkan turut membantu proses pemadaman dengan alat seadanya. Sejumlah warga terdampak yang menyelamatkan diri juga sempat mengevakuasi barang-barang berharga serta surat penting lainnya.
"Kurang tahu (penyebabnya), soalnya kan saya lagi nyuci. Anak saya datang-datang lari. 'Mah kebakaran mah' terus saya keluar api sudah besar. Terus saya lari bawa gas. Terus suami saya bawa surat-surat, surat rumah, ijazah anak-anak," kata Isna warga setempat yang menjadi korban kebakaran.
Baca: Rumah di Permukiman Padat Penduduk Muara Baru Hangus Terbakar
Api berasal dari salah satu rumah warga bernama Candra. Tak butuh lama api menyambar ke rumah-rumah di sebelahnya.
"Iya langsung besar. Kena gas kali ya. Ada ledakan. Makanya saya buru-buru bawa gas," kata Isna.
Belum ada keterangan resmi dari pihak pemadam terkait penyebab kebakaran. Damkar Jakarta Utara mengerahkan 18 unit dengan 90 personel untuk memadamkan api.
Jakarta:
Kebakaran melanda permukiman padat di Jalan Lorong L, Koja, Jakarta Utara. Api dengan cepat melahap
belasan rumah yang berlokasi di belakang Pasar Sindang, Koja, tersebut.
Kebakaran tersebut dilaporkan terjadi sekitar pukul 16.32 WIB. Namun, hingga Selasa petang, 16 November 2021, api masih dalam proses
pemadaman. Sulitnya akses dan sumber air serta angin kencang membuat proses pemadaman berlangsung lebih lama.
Warga RT 12/ RW 8 Koja, bahkan turut membantu proses pemadaman dengan alat seadanya. Sejumlah warga terdampak yang menyelamatkan diri juga sempat mengevakuasi barang-barang berharga serta surat penting lainnya.
"Kurang tahu (penyebabnya), soalnya kan saya lagi nyuci. Anak saya datang-datang lari. 'Mah kebakaran mah' terus saya keluar api sudah besar. Terus saya lari bawa gas. Terus suami saya bawa surat-surat, surat rumah, ijazah anak-anak," kata Isna warga setempat yang menjadi korban kebakaran.
Baca:
Rumah di Permukiman Padat Penduduk Muara Baru Hangus Terbakar
Api berasal dari salah satu rumah warga bernama Candra. Tak butuh lama api menyambar ke rumah-rumah di sebelahnya.
"Iya langsung besar. Kena gas kali ya. Ada ledakan. Makanya saya buru-buru bawa gas," kata Isna.
Belum ada keterangan resmi dari pihak pemadam terkait penyebab kebakaran. Damkar Jakarta Utara mengerahkan 18 unit dengan 90 personel untuk memadamkan api.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)