Ilustrasi MRT Jakarta. ANT/Muhammad Adimaja
Ilustrasi MRT Jakarta. ANT/Muhammad Adimaja

Jumlah Penumpang MRT Naik 5 Kali Lipat saat PSBB Transisi

Sri Yanti Nainggolan • 11 Juni 2020 20:41
Jakarta: PT Moda Raya terpadu (MRT) Jakarta mencatat peningkatan jumlah penumpang sejak pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi Jumat, 5 Juni 2020. Jumlah penumpang diprediksi terus naik.
 
"Per kemarin (Rabu, 10 Juni 2020) jumlah penumpang mencapai 13.308 penumpang," ujar Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar dalam webinar, Kamis, 11 Juni 2020.
 
Dia menuturkan kenaikan mencapai 5-6 kali lipat dibanding sebelum pemberlakuan PSBB transisi. Jumlah kereta juga sudah kembali normal, yaitu 7 dan 14 rangkaian.

"Memang belum naik signifikan karena mal-mal belum buka," tutur dia.
 
(Baca: Gerbong MRT Khusus Perempuan Ditiadakan Sementara)
 
William memprediksi bila tempat hiburan dan wisata dibuka kembali jumlah penumpang bakal naik. Jumlah penumpang diprediksi naik 20-30 ribu orang.
 
"Ketika kegiatan-kegiatan mulai beraktivitas kembali, kita merencanakan naik sampai 60-70 ribu penumpang per hari," kata dia.
 
Namun, dia pesimistis target penumpang 100.000 orang perhari seperti sebelum pandemi covid-19 tercapai. "Karena sepanjang pembatasan penumpang diberlakukan, maka kapasitas kereta MRT tidak akan bisa menampung penuh," terang William.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan