Pembangunan tugu sepeda di DKI Jakarta. ANT/Reno Esnir
Pembangunan tugu sepeda di DKI Jakarta. ANT/Reno Esnir

Anggaran Rp800 Juta untuk Tugu Sepeda Diklaim Sesuai Kajian

Theofilus Ifan Sucipto • 09 April 2021 21:40
Jakarta: Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menanggapi kritik terkait anggaran Rp800 juta untuk pembangunan tugu sepeda di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat. Anggaran diklaim sesuai kajian.
 
“Tentang biayanya sudah dikaji dan diteliti oleh konsultan,” kata Ariza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Jumat, 9 April 2021.
 
Ariza menyebut konsultan sudah menghitung standar harga dan spesifikasi tugu. Sehingga, muncul angka Rp800 juta.

Dia mengungkapkan pihaknya sengaja tak mengalokasikan dana itu ke sektor lain, seperti pendidikan. Sebab, seluruh sektor sudah mendapat porsi anggaran masing-masing.
 
“Kita memperhatikan sumber pendanaan dari mana dan kita alokasikan sesuai dengan peruntukannya,” papar politikus Gerindra itu.
 
(Baca: Legislator DKI Nilai Pembangunan Tugu Sepeda Tak Tepat)
 
Tugu sepeda, kata Ariza, merupakan bentuk penghargaan kepada para seniman yang mendesain tugu. Kemudian, konsultan pembangunan tugu akan mempercantiknya.
 
“Ini menjadi ikon di Jakarta bagi tempat selfie bagi teman-teman milenial,” ujar dia.
 
Ariza mengatakan pembangunan tugu sepeda juga bentuk penghargaan kepada para pesepeda. Dia ingin sepeda tidak hanya sebagai alat olahraga dan rekreasi, tapi juga alat transportasi.
 
“Mari kita dukung masyarakat untuk menggunakan sepeda untuk aktivitas sehari-hari,” tutur Ariza.
 
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta membangun tugu sepeda di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat. Pembangunan itu menelan anggaran mencapai Rp800 juta.
 
"Tugu sepeda ini dapat anggaran dari kewajiban pihak swasta, pihak ketiga," ujar Ariza di Balai Kota, Jakarta, Kamis, 8 April 2021.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan