Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal menutup lokalisasi Rawa Malang, Cilincing, Jakarta Utara. Hal itu disampaikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria merespon desakan warga untuk menutup tempat prostitusi yang lokasinya dekat dengan lokasi pemerkosaan P, 13, di Hutan Kota pada 1 September 2022.
"Pasti, pasti semua (lokalisasi) akan (ditertibkan)," kata Riza, Sabtu, 24 September 2022.
Dia memastikan penertiban lokalisasi yang berjarak beberapa ratus meter dari Hutan Kota akan dilakukan sesegera mungkin. "Iya pasti (ditutup), sampaikan saja di mana, apa, bagaimana, kami pasti segera tutup," tegas dia.
Riza menekankan Pemprov DKI tidak memperkenankan adanya tempat prostitusi. Maka, seluruh tempat yang berkaitan dengan bisnis tersebut dipastikan akan ditertibkan.
Sejauh ini, pemerintah telah menerjunkan Satpol PP untuk memperketat pengamanan di Hutan Kota. Upaya tersebut tak lain untuk mencegah tidakan asusila terulang kembali.
"Ya memang ini menjadi tugas kita bersama, Jakarta yang cukup luas, sekalipun padat penduduknya, itu masih ada saja tempat-tempat yang dimanfaatkan untuk hal-hal yang tidak baik," papar dia.
Dia menerangkan perlu kesadaran bersama seluruh warga DKI Jakarta agar peristiwa pemerkosaan itu tidak terjadi. Warga diminta untuk berani melapor jika mengetahui praktik prostitusi.
"Silakan masyarakat, teman-teman media, sampaikan kepada kami apabila mengetahui ada tempat-tempat prostitusi di Jakarta, akan kami tutup. Semua sampaikan saja, kami akan tutup semua," tegas dia.
Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal menutup
lokalisasi Rawa Malang, Cilincing, Jakarta Utara. Hal itu disampaikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria merespon desakan warga untuk menutup tempat prostitusi yang lokasinya dekat dengan lokasi
pemerkosaan P, 13, di Hutan Kota pada 1 September 2022.
"Pasti, pasti semua (lokalisasi) akan (ditertibkan)," kata
Riza, Sabtu, 24 September 2022.
Dia memastikan penertiban lokalisasi yang berjarak beberapa ratus meter dari Hutan Kota akan dilakukan sesegera mungkin. "Iya pasti (ditutup), sampaikan saja di mana, apa, bagaimana, kami pasti segera tutup," tegas dia.
Riza menekankan Pemprov DKI tidak memperkenankan adanya tempat prostitusi. Maka, seluruh tempat yang berkaitan dengan bisnis tersebut dipastikan akan ditertibkan.
Sejauh ini, pemerintah telah menerjunkan Satpol PP untuk memperketat pengamanan di Hutan Kota. Upaya tersebut tak lain untuk mencegah tidakan asusila terulang kembali.
"Ya memang ini menjadi tugas kita bersama, Jakarta yang cukup luas, sekalipun padat penduduknya, itu masih ada saja tempat-tempat yang dimanfaatkan untuk hal-hal yang tidak baik," papar dia.
Dia menerangkan perlu kesadaran bersama seluruh warga DKI Jakarta agar peristiwa pemerkosaan itu tidak terjadi. Warga diminta untuk berani melapor jika mengetahui praktik prostitusi.
"Silakan masyarakat, teman-teman media, sampaikan kepada kami apabila mengetahui ada tempat-tempat prostitusi di Jakarta, akan kami tutup. Semua sampaikan saja, kami akan tutup semua," tegas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)