Jakarta: Kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas tahap I di DKI Jakarta mulai digelar pada Senin, 30 Agustus 2021. Kegiatan ini direncanakan berlangsung sepanjang satu semester atau sampai akhir 2021.
"Nanti sampai dengan Desember pelaksanaannya," kata Kasubag Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah kepada wartawan, Minggu, 29 Agustus 2021.
Taga mengatakan pola kegiatan PTM terbatas tidak digelar setiap hari. PTM dilaksanakan Senin, Rabu, dan Jumat. Lalu, Selasa dan Kamis sekolah disemprot cairan disinfektan.
"Disebut terbatas karena memang masih dibatasi banyak hal. Mulai jumlah siswanya, selang seling belajarnya, hanya 3-4 jam untuk SMP, SMA, SMK. Dua jam untuk TK dan SLB," ujar dia.
Menurut Taga, terdapat 610 sekolah di Ibu Kota yang akan menggelar PTM terbatas tahap I. Sekolah terdiri dari sekolah negeri, swasta, dan di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag).
Baca: 23 Madrasah di Jakarta Melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Besok
Taga mengatakan ke depannya diupayakan sekolah-sekolah lainnya bisa menggelar PTM. Tercatat 10 ribu sekolah di DKI Jakarta bakal menggelar kegiatan belajar mengajar itu.
"Mudah mudahan sampai tahap berikutnya bisa mencapai seluruh sekolah, bisa PTM terbatas. Itu pun kalau (kasus) covid-19 tidak naik lagi," ucap Taga.
Jakarta: Kegiatan
pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas tahap I di
DKI Jakarta mulai digelar pada Senin, 30 Agustus 2021. Kegiatan ini direncanakan berlangsung sepanjang satu semester atau sampai akhir 2021.
"Nanti sampai dengan Desember pelaksanaannya," kata Kasubag Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah kepada wartawan, Minggu, 29 Agustus 2021.
Taga mengatakan pola kegiatan PTM terbatas tidak digelar setiap hari. PTM dilaksanakan Senin, Rabu, dan Jumat. Lalu, Selasa dan Kamis sekolah disemprot cairan disinfektan.
"Disebut terbatas karena memang masih dibatasi banyak hal. Mulai jumlah siswanya, selang seling belajarnya, hanya 3-4 jam untuk SMP, SMA, SMK. Dua jam untuk TK dan SLB," ujar dia.
Menurut Taga, terdapat 610 sekolah di Ibu Kota yang akan menggelar PTM terbatas tahap I. Sekolah terdiri dari sekolah negeri, swasta, dan di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag).
Baca:
23 Madrasah di Jakarta Melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Besok
Taga mengatakan ke depannya diupayakan sekolah-sekolah lainnya bisa menggelar PTM. Tercatat 10 ribu sekolah di DKI Jakarta bakal menggelar kegiatan belajar mengajar itu.
"Mudah mudahan sampai tahap berikutnya bisa mencapai seluruh sekolah, bisa PTM terbatas. Itu pun kalau (kasus)
covid-19 tidak naik lagi," ucap Taga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)