Sejak akhir Desember 2022, masyarakat dan pengguna jasa MRT Jakarta telah menggunakan jembatan sepanjang 307,5 meter yang menghubungkan gedung Poins Square, area transit plaza di depan gedung Poin Square, dan Stasiun Lebak Bulus ini.
Akses pejalan kaki menjadi lebih aman dan nyaman. Selain jembatan layang tersebut, trotoar di bawahnya pun sudah terlebih dahulu diakses oleh publik.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Dalam membangun Simpang Temu ini, kami bekerja sama dengan pihak swasta, yaitu PT Inti Menara Jaya selaku pemiliki gedung Poin Square," jelas Direktur Pengembangan Bisnis PT MRT Jakarta (Perseroda) Farchad Mahfud dalam keterangan resmi, dikutip Kamis, 5 Januari 2023.
Baca: Stasiun MRT Lebak Bulus Punya Robot Pintar Pertama Buatan Indonesia |
Ia mengatakan hadirnya infrastruktur seperti ini akan menarik lebih banyak pengguna jasa MRT Jakarta. Sebab, tersedia kemudahan, kenyamanan, dan keamanan akses.
"Selain itu, bagi pemilik atau pengelola gedung seperti Poin Square, hal tersebut akan berdampak terhadap meningkatnya jumlah pengunjungnya, seperti yang terjadi setelah tersedianya akses jembatan penghubung antara Stasiun Blok M BCA dan Plaza Blok M," tuturnya.
Direktur Utama PT Integrasi Transit Jakarta Yulham Ferdiansyah Roestam mengatakan bahwa pembangunan Simpang Temu Lebak Bulus merupakan salah satu bukti nyata sinergi dalam mewujudkan budaya transportasi publik di Jakarta.
Simpang Temu Lebak Bulus diharapkan menjadi katalis dalam perwujudan visi Kawasan Berorientasi Transit Lebak Bulus sebagai 'Gerbang Suar Jakarta'. Khususnya, dalam mewujudkan pergerakan dan ketersediaan ruang publik yang memperkuat sistem penghubung antarlahan pembangunan dengan fasilitas-fasilitas transit di selatan Jakarta.