Ilustrasi Medcom.id.
Ilustrasi Medcom.id.

Amankan Debat Capres, Polda Metro Jaya Siapkan 2.366 Personel

Antara • 05 Januari 2024 17:17
Jakarta: Polda Metro Jaya menyiapkan 2.366 personel untuk mengamankan debat calon presiden ketiga Pemilu 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 7 Januari 2024.
 
"Kami telah membuat perencanaan dalam pengamanan kegiatan tersebut. Ada 2.366 personel yang terdiri dari Satgas Pusat, Satgas Daerah maupun Satgas Resor.  Kemudian dari pemangku kepentingan lainnya seperti juga TNI maupun dari Pemda, " kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jumat, 5 Januari 2024.
 
Sementara itu, terkait dengan lalu lintas di sekitar kawasan tersebut, Trunoyudo menyebut pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah. Rekayasa lalu lintas sifatnya situasional.
 
"Ditlantas akan melakukan pengaturan terhadap pintu gerbang, kemudian akses dan beberapa tempat lainnya yang  sifatnya nanti apabila dibutuhkan, tentu akan kita lakukan langkah-langka rekayasa lalu lintas, namun sifatnya situasional, " katanya.

Selain itu, Trunoyudo menyebut, pihaknya telah menyiapkan sejumlah kantung-kantung parkir di kawasan tersebut untuk mengatasi para pendukung ataupun masyarakat yang ingin menyaksikan debat tersebut.
 
Trunoyudo juga mengimbau kepada masyarakat untuk menghindari jalan di sekitar kawasan Istora Senayan. Sehingga, tidak terjadi kepadatan lalu lintas.
 
Debat ketiga capres Pemilu 2024 akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, pada 7 Januari 2024, dengan topik pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.
 
Baca juga: Aturan Baru Debat Ketiga Pilpres 2024, Penggunaan Mikrofon dan Singkatan Asing

 
Adapun kesebelas panelis pada debat capres kedua mendatang adalah sebagai berikut:
 
Guru Besar Bidang Keamanan Internasional Fisipol Universitas Kristen Indonesia Angel Damayanti, dosen Hubungan Internasional sekaligus ahli kajian industri pertahanan dan alih teknologi Universitas Binus Curie Maharani Savitri dan Guru Besar Ilmu Hubungan Internasional Universitas Indonesia Evi Fitriani.
 
Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia sekaligus Rektor Universitas Jenderal Ahmad Yani Hikmahanto Juwana, ahli aspek geospasial hukum laut Universitas Gadjah Mada I Made Andi Arsana dan dosen Program Studi Hubungan Internasional sekaligus ahli keamanan dan pertahanan Universitas Pertamina Ian Montratama.
 
Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional Irine Hiraswari Gayatri, pakar keamanan Universitas Pertahanan Kusnanto Anggoro, KSAL 2012—2014 sekaligus Ketua Dewan Guru Besar Universitas Pertahanan Laksamana TNI Purn. Marsetio.
 
Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Islam Internasional Indonesia dan Senior Fellow CSIS Philips J. Vermonte, Guru Besar Bidang Keamanan Global Universitas Padjadjaran R. Widya Setiabudi Sumadinata.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan