Ribuan kendaraan tertahan di pos penyekatan depan PT Panasonic, Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur. MI/Andri Widiyanto
Ribuan kendaraan tertahan di pos penyekatan depan PT Panasonic, Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur. MI/Andri Widiyanto

Jalur Khusus Nakes di Titik Penyekatan Efektif Menurunkan Antrean

Kautsar Widya Prabowo • 08 Juli 2021 18:46
Jakarta: Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya membuat jalur khusus di pos penyekatan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat. Kanalisasi memisahkan jalur untuk sepeda motor, mobil, dan jalur khusus untuk tenaga kesehatan (nakes).
 
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Kombes Sambodo Purnomo Yugo menjelaskan kanalisasi berdampak besar dalam PPKM darurat. Hal itu terlihat dari antrean kendaraan di pos penyekatan menurun.
 
"Biasanya kalau pagi antrean 1 Km, kemarin (Rabu, 7 Juli 2021) paling panjang 50-100 meter. Itu pun antrean sepeda motor. Roda empat hanya sekitar 8-10 antrean kendaraan setelah itu sudah tidak ada," ujar Sambodo di Jakarta, Kamis, 8 Juli 2021.

Sambodo menyebut masyarakat juga mulai sadar tidak bekerja di kantor bagi perusahaan nonesensial dan nonkritikal. Sehingga, masyarakat yang melewati pos penyekatan hanya pekerja yang diizinkan pergi ke kantor.
 
Selain itu, polisi telah menyedikan jalur khusus bagi nakes di sejumlah titik pintu keluar tol. Nakes hanya perlu menunjukkan kartu identitas kepada petugas yang berjaga.  
 
(Baca: Mobilitas Masyarakat Pengguna Kereta Api Menurun saat PPKM Darurat)
 
"Bagi dokter perawat terutama merawat pasien covid-19 itu bisa keluar di exit tol depan Polda, kalau dari arah timur ke barat. Kalau dari barat ke timur bisa keluar di exit tol Semanggi termasuk juga di jalur Sudirman-Thamrin," jelas dia.
 
Sementara itu, persentase mobilitas masyarakat di permukiman DKI Jakarta turun 7 persen. Penurunan mobilitas dampak dari PPKM darurat.
 
"Kecenderungan masyarakat di permukiman melakukan mobilitas sebanyak 7 persen," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran di Pos PPKM Darurat Lampiri, Jalan Kalimalang, Jakarta Timur, Rabu, 7 Juli 2021.
 
Fadil mengatakan mobilitas kendaraan di jalan-jalan Ibu Kota selama PPKM darurat juga mengalami penurunan 70 persen pada siang hari. Sedangkan pada pagi hari berkisar 50 persen.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan