Jakarta: Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut Wakil Ketua Lembaga Antirasuah Alexander Marwata pernah membahas pengadaan pupuk dengan mantan Sekjen Kementan Kasdi Subagyono. Komisioner berlatar belakang hakim itu tertawa dengan pernyataan Dewas.
“Membaca pernyataan Dewas saya tertawa terpingkal-pingkal,” kata Alex melalui keterangan tertulis, Sabtu, 20 Januari 2024.
Alex menilai Dewas KPK asal sebut. Sebab, dia tidak pernah dikonfirmasi terkait kabar tersebut.
“Saya belum pernah ditanya Dewas atas kebenaran laporan itu,” ujar Alex.
Sebelumnya, Dewas KPK membocorkan pengusutan dugaan Alexander Marwata. Alexander disebut pernah membahas pengadaan pupuk dengan Kasdi Subagyono.
“Pernah (membahas proyek tersebut) tapi enggak terlaksana. Karena dia (Alex) kan punya program apa gitu di bidang pertanian, terus tolong deh Klaten itu dikasih untuk program itu,” kata anggota Dewas KPK Harjono di Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024.
Harjono enggan memerinci waktu pasti pembahasan proyek itu. Tapi, percakapannya sudah dikantongi Dewas KPK berdasarkan hasil penyitaan ponsel Kasdi.
“Ada (hasil percakapan dari ponsel Kasdi), sudah (didita),” ujar Harjono.
Jakarta: Dewan Pengawas (
Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (
KPK) menyebut Wakil Ketua Lembaga Antirasuah Alexander Marwata pernah membahas pengadaan
pupuk dengan mantan Sekjen Kementan Kasdi Subagyono. Komisioner berlatar belakang hakim itu tertawa dengan pernyataan Dewas.
“Membaca pernyataan Dewas saya tertawa terpingkal-pingkal,” kata Alex melalui keterangan tertulis, Sabtu, 20 Januari 2024.
Alex menilai Dewas KPK asal sebut. Sebab, dia tidak pernah dikonfirmasi terkait kabar tersebut.
“Saya belum pernah ditanya Dewas atas kebenaran laporan itu,” ujar Alex.
Sebelumnya, Dewas KPK membocorkan pengusutan dugaan Alexander Marwata. Alexander disebut pernah membahas pengadaan pupuk dengan Kasdi Subagyono.
“Pernah (membahas proyek tersebut) tapi enggak terlaksana. Karena dia (Alex) kan punya program apa gitu di bidang pertanian, terus tolong deh Klaten itu dikasih untuk program itu,” kata anggota Dewas KPK Harjono di Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024.
Harjono enggan memerinci waktu pasti pembahasan proyek itu. Tapi, percakapannya sudah dikantongi Dewas KPK berdasarkan hasil penyitaan ponsel Kasdi.
“Ada (hasil percakapan dari ponsel Kasdi), sudah (didita),” ujar Harjono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)