Kelompok militan Abu Sayyaf yang sering menculik WNI di perairan Sabah dan selatan Filipina. (Foto: AFP)
Kelompok militan Abu Sayyaf yang sering menculik WNI di perairan Sabah dan selatan Filipina. (Foto: AFP)

Dua WNI Korban Abu Sayyaf Segera Dipulangkan

Cindy • 24 Desember 2019 00:32
Jakarta: Dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang disandera kelompok Abu Sayyaf, segera dipulangkan ke Indonesia. Pemerintah Indonesia dibantu otoritas Filipina berhasil membebaskan mereka.
 
"Saat ini keduanya sedang dalam proses untuk dapat kembali ke tanah air," kata Kabagpenum Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin, 23 Desember 2019. 
 
Asep menuturkan, pemerintah Filipina bersungguh-sungguh mencari dan membebaskan dua WNI yang disandera selama 90 hari. Saat ini masih ada satu WNI lagi yang masih diusahakan pemerintah Phillipina dan Indonesia untuk dibebaskan. 

"Perjuangan pemerintah Indonesia bekerja sama dengan Filipina masih terus berlanjut karena masih ada satu WNI atas nama Muhammad Farhan saat ini masih dalam penyanderaan kelompok Abu Sayyaf," ungkap Asep. 
 
Sebelumnya, tiga WNI yang diculik kelompok Abu Sayyaf pada September 2019 di Perairan Lahad Datu, Malaysia, meminta dibebaskan. Lewat sebuah video, mereka mengharapkan campur tangan Presiden Jokowi.
 
"Kelompok Abu Sayyaf meminta tebusan 30 juta peso (setara Rp8,1 miliar)," kata para sandera dalam sebuah video.
 
Ketiga WNI itu berstatus nelayan Indonesia yang bekerja di Malaysia. Mereka ialah Maharudin Lunani, 48; anaknya Muhammad Farhan, 27; dan anggota kru lainnya, Samiun Maneu, 27
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan