Terdakwa kasus merintangi penyidikan kasus KTP elektronik Bimanesh Sutarjo (kiri) di Pengadilan Tipikor, Jakarta. Foto: Antara/Wahyu Putro A.
Terdakwa kasus merintangi penyidikan kasus KTP elektronik Bimanesh Sutarjo (kiri) di Pengadilan Tipikor, Jakarta. Foto: Antara/Wahyu Putro A.

Bimanesh Menutupi Pemesanan Kamar Novanto

Faisal Abdalla • 26 Maret 2018 13:08
Jakarta: Bimanesh Sutarjo disebut menutupi pemesanan kamar untuk mantan Ketua DPR Setya Novanto di RS Medika Permata Hijau (RSMPH). Itu terungkap dari kesaksian mantan Pelaksana Tugas Manajer Pelayanan Medis RSMPH Alia. 
 
"Ini lewat telepon Bimanesh bilang tidak usah dilaporkan ke Hafil Budianto selaku direktur RS Medika Permata Hijau," kata Alia di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jalan Bungur Besar, Jakarta Pusat, Senin, 26 Maret 2018.
 
Pemesanan ini tertulis dalam surat dakwaan terhadap mantan pengacara Novanto, Fredrich Yunadi. Bimanesh disebut memesan kamar VIP untuk Novanto atas permintaan Fredrich melalui Alia. 

Alia, saat peristiwa terjadi pada 19 November 2017, sedang menjabat sebagai pelaksana tugas manajer pelayanan medis. Kala itu, manajer definitif sedang cuti karena mengalami kecelakaan. 
 
Dia mengaku tetap melaporkan pemesanan kamar Novanto kepada direktur RS. Hal itu karena ia mengetahui Novanto adalah pejabat negara. "Memang kebiasaan kami kalau ada pasien kirimian kami pasti koordinasi," pungkas dia. 
 
Baca: KPK Hadirkan Manajer Pelayanan RS Medika di Tipikor
 
Dalam perkara ini, Bimanesh ditetapkan sebagai tersangka merintangi penyidikan kasus korupsi KTP-el. Dia diduga memanipulasi data medis Novanto untuk menghindari pemeriksaan KPK pada November 2017 silam. 
 
Bimanesh disangkakan melanggar Pasal 21 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan