Jakarta: Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) memastikan panitia seleksi (pansel) pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera ditandatangani. Pansel KPK paling lambat diteken pekan depan.
"Presiden (Joko Widodo) kan sudah menegaskan bahwa minggu-minggu ini atau paling lambat minggu depan pansel KPK sudah ditandatangani," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu, 15 Mei 2019.
Bamsoet mengatakan anggota pansel KPK terdiri dari beragam unsur. Ada dari pemerintah, organisasi nonpemerintah (NGO), dan kepolisian. "Ya kita tunggu saja."
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengaku telah mengantongi sejumlah nama kandidat pansel KPK. Kepala Negara akan memutuskan anggota pansel dalam waktu dekat.
Jokowi mengaku mendapatkan masukan dari banyak pihak. Ia pun melihat satu per satu kandidat anggota pansel KPK yang bakal dipilih.
Jokowi hati-hati dalam memutuskan panitia seleksi pimpinan lembaga antirasuah ini. Mantan Wali Kota Solo itu menyebut hal serupa juga dilakukan saat memutuskan anggota pansel KPK lima tahun lalu.
Baca: Seleksi Pimpinan KPK Perlu Dikebut
Desakan pembentukkan pansel KPK dilayangkan aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW). ICW berharap Presiden segera membentuk pansel karena masa kepemimpinan Agus Rahardjo cs akan habis pada akhir tahun ini.
ICW menginginkan Presiden membentuk pansel pimpinan KPK pada minggu ketiga bulan Mei. ICW tak ingin pansel KPK dibentuk setelah anggota DPR terpilih 2019-2024 dilantik.
"Kalau seandainya DPR baru sudah dilantik maka itu akan membutuhkan waktu 2 sampai 3 bulan ke depan karena biasanya anggota DPR yang baru disibukan dengan pemilihan ketua DPR," ucap peneliti Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan ICW, Kurnia Ramadhana, di kantor ICW, Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu, 12 Mei 2019.
Jakarta: Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) memastikan panitia seleksi (pansel) pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera ditandatangani. Pansel KPK paling lambat diteken pekan depan.
"Presiden (Joko Widodo) kan sudah menegaskan bahwa minggu-minggu ini atau paling lambat minggu depan pansel KPK sudah ditandatangani," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu, 15 Mei 2019.
Bamsoet mengatakan anggota pansel KPK terdiri dari beragam unsur. Ada dari pemerintah, organisasi nonpemerintah (NGO), dan kepolisian. "Ya kita tunggu saja."
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengaku telah mengantongi sejumlah nama kandidat pansel KPK. Kepala Negara akan memutuskan anggota pansel dalam waktu dekat.
Jokowi mengaku mendapatkan masukan dari banyak pihak. Ia pun melihat satu per satu kandidat anggota pansel KPK yang bakal dipilih.
Jokowi hati-hati dalam memutuskan panitia seleksi pimpinan lembaga antirasuah ini. Mantan Wali Kota Solo itu menyebut hal serupa juga dilakukan saat memutuskan anggota pansel KPK lima tahun lalu.
Baca: Seleksi Pimpinan KPK Perlu Dikebut
Desakan pembentukkan pansel KPK dilayangkan aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW). ICW berharap Presiden segera membentuk pansel karena masa kepemimpinan Agus Rahardjo cs akan habis pada akhir tahun ini.
ICW menginginkan Presiden membentuk pansel pimpinan KPK pada minggu ketiga bulan Mei. ICW tak ingin pansel KPK dibentuk setelah anggota DPR terpilih 2019-2024 dilantik.
"Kalau seandainya DPR baru sudah dilantik maka itu akan membutuhkan waktu 2 sampai 3 bulan ke depan karena biasanya anggota DPR yang baru disibukan dengan pemilihan ketua DPR," ucap peneliti Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan ICW, Kurnia Ramadhana, di kantor ICW, Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu, 12 Mei 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)