Jakarta: Polisi menangkap 131 simpatisan terdakwa Muhammad Rizieq Shihab saat berupaya menuju Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim) pada Kamis pagi, 24 Juni 2021. Mereka menjalani swab antigen di Polres Metro Jakarta Timur.
"Sebanyak empat orang di antaranya reaktif covid-19," kata Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur Kompol Suwardi kepada Medcom.id, Jumat, 25 Juni 2021.
Suwardi mengatakan keempat simpatisan itu dibawa ke Rumah Susun (Rusun) Cilincing untuk menjalani isolasi. Mereka akan menjalani tes polymerase chain reaction (PCR) untuk memastikan paparan covid-19.
Baca: Sempat Ditangkap, 131 Simpatisan Rizieq Dipulangkan
Sementara itu, 127 orang lainnya dinyatakan negatif covid-19 dan dipulangkan. Mereka diperbolehkan pulang setelah menjalani pemeriksaan hingga pukul 22.00 WIB pada Kamis, 24 Juni 2021.
"Hingga saat ini sudah tidak ada lagi simpatisan MRS (Rizieq) di Polres Jaktim," ujar Suwardi.
Bentrokan antara simpatisan Rizieq dan polisi terjadi di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur, Kamis pagi, 24 Juni 2021. Bentrok terjadi karena pendukung Rizieq Shihab tidak diperbolehkan mendekati PN Jaktim.
Massa langsung melempari polisi yang berjaga dengan benda-benda keras, seperti batu dan botol kaca. Polisi membalas dengan tembakan gas air mata ke arah kerumunan massa.
Jakarta: Polisi menangkap 131 simpatisan terdakwa Muhammad
Rizieq Shihab saat berupaya menuju Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim) pada Kamis pagi, 24 Juni 2021. Mereka menjalani
swab antigen di Polres Metro Jakarta Timur.
"Sebanyak empat orang di antaranya reaktif covid-19," kata Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur Kompol Suwardi kepada
Medcom.id, Jumat, 25 Juni 2021.
Suwardi mengatakan keempat simpatisan itu dibawa ke Rumah Susun (Rusun) Cilincing untuk menjalani isolasi. Mereka akan menjalani tes
polymerase chain reaction (PCR) untuk memastikan paparan
covid-19.
Baca:
Sempat Ditangkap, 131 Simpatisan Rizieq Dipulangkan
Sementara itu, 127 orang lainnya dinyatakan negatif covid-19 dan dipulangkan. Mereka diperbolehkan pulang setelah menjalani pemeriksaan hingga pukul 22.00 WIB pada Kamis, 24 Juni 2021.
"Hingga saat ini sudah tidak ada lagi simpatisan MRS (Rizieq) di Polres Jaktim," ujar Suwardi.
Bentrokan antara simpatisan Rizieq dan polisi terjadi di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur, Kamis pagi, 24 Juni 2021. Bentrok terjadi karena pendukung Rizieq Shihab tidak diperbolehkan mendekati PN Jaktim.
Massa langsung melempari polisi yang berjaga dengan benda-benda keras, seperti batu dan botol kaca. Polisi membalas dengan tembakan gas air mata ke arah kerumunan massa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)