Terorisme. Ilustrasi: Medcom.id/Mohammad Rizal.
Terorisme. Ilustrasi: Medcom.id/Mohammad Rizal.

Jokowi Mau Lembaga Pendidikan Bersih dari Ideologi Terorisme

Achmad Zulfikar Fazli • 22 Mei 2018 18:43
Jakarta: Presiden Joko Widodo menginstruksikan lembaga pendidan bebas dari ideologi terorisme. Ini untuk mencegah aksi teror terus berulang. 
 
"Bersihkan lembaga-lembaga mulai dari TK, SD, SMP, SMA, SMK, PT (perguruan tinggi) dan ruang-ruang publik, mimbar-mimbar umum dari ajaran-ajaran ideologi terorisme," kata Jokowi di Kompleks Istana, Jakarta, Selasa, 22 Mei 2018.
 
Kepala Negara menekankan aparat keamanan tak boleh hanya mengandalkan pendekatan keras dalam menumpas terorisme. "Saatnya kita menyeimbangkan dengan pendekatan soft power." 

Namun, kata dia, pendekatan lunak tak boleh fokus hanya untuk memperkuat progam deradikalisasi kepada mantan narapidana. Pendekatan itu juga harus membersihkan cemaran ideologi terorisme di semua lapisan.
 
Baca: Ideologi Terorisme Sudah Masuk ke Sekolah dan Keluarga
 
Jokowi menilai langkah preventif ini penting. Apalagi, serangan bom bunuh diri di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur, beberapa waktu lalu mulai melibatkan keluarga, perempuan, dan anak-anak di bawah umur. 
 
Menurut dia, peristiwa itu menjadi peringatan buat semua lapisan masyarakat. Masyarakat harus lebih berhati-hati dan menjaga keluarganya dari target doktrin terorisme.
 
"Seklai lagi lagi saya ingatkan ideologi terorisme telah masuk keluarga kita, ke sekolah-sekolah kita. Untuk itu, saya minta pendekatan hard power dengan soft power ini dipadukan, diseimbangkan, dan saling menguatkan sehingga aksi pencegahan dan penanggulangan terorisme ini berjalan jauh lebih efektif lagi," pungkas dia.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan