Jakarta: Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang, Jalan Raya Bekasi Timur, Jakarta Timur, tidak memperkenankan keluarga untuk bertemu dengan warga binaan. Ini bertujuan mencegah penyebaran virus korona (covid-19).
"Sesuai dengan Bapak Menkumham (Yasonna Laoly) dan Bapak Presiden (Joko Widodo) kami semua dilarang untuk menerima kunjungan warga binaan di dalam lapas," kata Kepala Lapas Klas 1 Cipinang, Hendra Eka Putra, di lokasi, Minggu, 24 Mei 2020.
Kendati tak bisa bertemu secara fisik, keluarga diperkenankan menitipkan makanan untuk warga binaan. Penitipan makanan juga memperhatikan protokol kesehatan covid-19.
Pantauan Medcom.id, keluarga atau pengunjung terlebih dahulu diperiksa suhu dan disemprot disinfektan sebelum masuk area lapas. Tak ketinggalan mencuci tangan diwajibkan dalam kegiatan ini.
Baca: Lapas Cipinang Berlakukan Kunjungan Daring
Keluarga akan diminta mengambil nomor pendaftaran. Setelah itu, pengunjung menunggu untuk dipanggil dan diperiksa makanan yang dibawa. Jarak antara tempat duduk pun disesuaikan yakni 1 hingga 1,5 meter.
"Kami mengambil kebijakan untuk mengurangi hal-hal yang tidak diinginkan, makanya kami terima. Kalau keluarga ngirim bahan makanan kami terima," ujar Hendra.
Pengunjung hanya boleh mengirim makanan tanpa bertemu warga binaan. Namun, Lapas Kelas I Cipinang menyediakan fasilitas video call bagi warga binaan yang ingin menyapa kerabatnya.
Sebanyak 25 komputer disediakan di dalam lapas untuk pengoperasian layanan virtual itu. Fasilitas ini hanya bisa dinikmati selama 15 menit per warga binaan.
"Mereka untuk silaturahmi menggunakan video call. Pukul 10.00 sampai 15.00 WIB," ucap Hendra.
Jakarta: Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang, Jalan Raya Bekasi Timur, Jakarta Timur, tidak memperkenankan keluarga untuk bertemu dengan warga binaan. Ini bertujuan mencegah penyebaran virus korona (covid-19).
"Sesuai dengan Bapak Menkumham (Yasonna Laoly) dan Bapak Presiden (Joko Widodo) kami semua dilarang untuk menerima kunjungan warga binaan di dalam lapas," kata Kepala Lapas Klas 1 Cipinang, Hendra Eka Putra, di lokasi, Minggu, 24 Mei 2020.
Kendati tak bisa bertemu secara fisik, keluarga diperkenankan menitipkan makanan untuk warga binaan. Penitipan makanan juga memperhatikan protokol kesehatan covid-19.
Pantauan
Medcom.id, keluarga atau pengunjung terlebih dahulu diperiksa suhu dan disemprot disinfektan sebelum masuk area lapas. Tak ketinggalan mencuci tangan diwajibkan dalam kegiatan ini.
Baca:
Lapas Cipinang Berlakukan Kunjungan Daring
Keluarga akan diminta mengambil nomor pendaftaran. Setelah itu, pengunjung menunggu untuk dipanggil dan diperiksa makanan yang dibawa. Jarak antara tempat duduk pun disesuaikan yakni 1 hingga 1,5 meter.
"Kami mengambil kebijakan untuk mengurangi hal-hal yang tidak diinginkan, makanya kami terima. Kalau keluarga ngirim bahan makanan kami terima," ujar Hendra.
Pengunjung hanya boleh mengirim makanan tanpa bertemu warga binaan. Namun, Lapas Kelas I Cipinang menyediakan fasilitas video call bagi warga binaan yang ingin menyapa kerabatnya.
Sebanyak 25 komputer disediakan di dalam lapas untuk pengoperasian layanan virtual itu. Fasilitas ini hanya bisa dinikmati selama 15 menit per warga binaan.
"Mereka untuk silaturahmi menggunakan video call. Pukul 10.00 sampai 15.00 WIB," ucap Hendra.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(JMS)