Jakarta: Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo segera diadili. Kemungkinan, dia akan meminta bantuan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
"Ya nanti kita lihat saja ya perkembangannya," kata Edhy di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 24 Maret 2021.
Edhy belum bisa memastikan Prabowo mau menjadi saksi yang meringankan untuknya saat persidangan. Dia minta didoakan agar bisa menghadapi kasusnya di meja hijau.
"Saya mohon doa nanti kita tunggu yang terbaik," ujar Edhy.
Pelaksana tugas (Plt) juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan lima anak buah Edhy juga segera diadili. Pihaknya merampungkan berkas mereka.
"Penahanan (Edhy Prabowo Cs) beralih dan dilanjutkan oleh tim jaksa penuntut umum (JPU) masing-masing selama 20 hari ke depan terhitung 24 Maret 2021 sampai dengan 12 April 2021," kata Ali melalui keterangan tertulis.
Baca: KPK Minta Penyuap Edhy Mengeluh ke Penyidik
Sebanyak lima tersangka ialah staf khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Safri dan Andreau Pribadi Misanta, pengurus PT ACK Siswadi, staf istri Menteri KP Ainul Faqih, Amiril Mukminin. Mereka semua ditahan di Rumah Tahanan cabang Gedung Merah Putih KPK.
"Dalam waktu 14 hari kerja, tim JPU segera menyusun surat dakwaan dan melimpahkan berkas perkara ke Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta Pusat," ujar Ali.
KPK menegaskan siap membuktikan rasuah yang dilakukan Edhy Prabowo Cs. Lembaga Antikorupsi itu sudah memeriksa 157 saksi untuk membongkar rasuah mereka di depan meja hijau.
"Di antaranya pihak internal di KKP, dan dari unsur swasta yaitu para eksportir yang mendapatkan izin ekspor benih bening lobster di KKP pada 2020," tutur Ali.
Jakarta: Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo segera diadili. Kemungkinan, dia akan meminta bantuan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
"Ya nanti kita lihat saja ya perkembangannya," kata Edhy di Gedung Merah Putih
KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 24 Maret 2021.
Edhy belum bisa memastikan Prabowo mau menjadi saksi yang meringankan untuknya saat persidangan. Dia minta didoakan agar bisa menghadapi kasusnya di meja hijau.
"Saya mohon doa nanti kita tunggu yang terbaik," ujar
Edhy.
Pelaksana tugas (Plt) juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan lima anak buah Edhy juga segera diadili. Pihaknya merampungkan berkas mereka.
"Penahanan (Edhy Prabowo Cs) beralih dan dilanjutkan oleh tim jaksa penuntut umum (JPU) masing-masing selama 20 hari ke depan terhitung 24 Maret 2021 sampai dengan 12 April 2021," kata Ali melalui keterangan tertulis.
Baca: KPK Minta Penyuap Edhy Mengeluh ke Penyidik
Sebanyak lima tersangka ialah staf khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Safri dan Andreau Pribadi Misanta, pengurus PT ACK Siswadi, staf istri Menteri KP Ainul Faqih, Amiril Mukminin. Mereka semua ditahan di Rumah Tahanan cabang Gedung Merah Putih KPK.
"Dalam waktu 14 hari kerja, tim JPU segera menyusun surat dakwaan dan melimpahkan berkas perkara ke Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta Pusat," ujar Ali.
KPK menegaskan siap membuktikan rasuah yang dilakukan Edhy Prabowo Cs. Lembaga Antikorupsi itu sudah memeriksa 157 saksi untuk membongkar rasuah mereka di depan meja hijau.
"Di antaranya pihak internal di KKP, dan dari unsur swasta yaitu para eksportir yang mendapatkan izin ekspor benih bening lobster di KKP pada 2020," tutur Ali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)