Rizieq Shihab ditahan usai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka di Jakarta, Minggu dini hari, 13 Desember 2020. Foto: Medcom.id/Candra Yuri Nuralam
Rizieq Shihab ditahan usai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka di Jakarta, Minggu dini hari, 13 Desember 2020. Foto: Medcom.id/Candra Yuri Nuralam

Rizieq Tolak Sampaikan Hasil Tes Covid-19 dengan Alasan Privasi

Zaenal Arifin • 14 April 2021 15:51
Jakarta: Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan terdakwa dugaan pelanggaran protokol kesehatan Muhammad Rizieq Shihab menolak melaporkan hasil tes covid-19 kepada Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bogor. Hal itu terjadi ketika Rizieq dirawat di Rumah Sakit UMMI Bogor pada 26 November 2020.
 
Bima Arya sempat meminta RS UMMI melakukan tes swab terhadap Rizieq. Dia kemudian menagih hasil pemeriksaan covid-19 dengan metode polymerase chain reaction (PCR) tersebut.
 
"Kami tunggu, tapi yang saya terima surat Habib Rizieq kepada saya, tetapi disampaikan terbuka. Surat tertulis tidak berkenan untuk menyampaikan hasil swab PCR. Diketik, ditandatangi. Saya mendapat fotokopi ditujukan kepada wali kota," kata Bima Arya saat bersaksi di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu, 14 April 2021.

Baca: Rizieq Disebut Menolak Memberikan Hasil Tes Swab
 
Menurut dia, tindakan Rizieq tidak sesuai dengan penanganan pandemi covid-19 dari pemerintah, yakni 3T atau testing (pemeriksaan), tracing (penelusuran riwayat kontak langsung), dan treatment (penanganan). Rizieq berdalih hasil tes bukan untuk dipublikasikan kepada warga.
 
"Terdakwa menolak melaporkan hasil tes swab dengan alasan privasi," ucap Bima Arya.
 
Dia menegaskan apa pun hasil tes swab PCR Rizieq Shihab seharus dilaporkan kepada Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bogor. Hal ini sudah menjadi standar sesuai keputusan pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19.
 
"Saya bisa pahami kalau sudah di-swab tidak apa-apa, sejauh ada kejelasan yang melakukan swab dan juga kami bisa mendapatkan laporan. Tidak harus kami laporkan ke publik. Paling tidak kami mendapat laporan ini. Kami dapat laporan sesuai dengan kewenangan saya yang setiap hari mendapat laporan dari rumah sakit," ujar Bima Arya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan