KPK Pastikan Cek Kesehatan Lukas Enembe Sebelum Diperiksa
Candra Yuri Nuralam • 10 Januari 2023 17:17
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal memeriksa kesehatan Gubernur Papua Lukas Enembe saat tiba di markasnya di Jakarta. Pemeriksaan bakal dilakukan sebelum penyidik menggali keterangan Lukas.
"Pemeriksaan kesehatan sebagai pemenuhan hak dari tersangka pasti kami lakukan," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa, 10 Januari 2023.
Ali mengatakan pengecekan kesehatan merupakan standar operasional prosedur dalam pemeriksaan tersangka. Pengecekan medis bakal dilakukan tim dokter KPK.
"Kalau diperlukan keterangan ataupun pemeriksaan dari dokter lain, ya pasti kami akan fasilitasi sepanjang memang kondisinya membutuhkan," ucap Ali.
Lukas dalam perjalanan ke Jakarta. Setibanya di Markas KPK, dia bakal diperiksa penyidik. Hasil pemeriksaan menentukan penahanan terhadap orang nomor satu di Papua itu.
Penahanan Lukas Enembe merupakan ranah penyidik. KPK memastikan tidak akan menahan diri jika upaya paksa itu bisa dilakukan.
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal memeriksa kesehatan Gubernur Papua Lukas Enembe saat tiba di markasnya di Jakarta. Pemeriksaan bakal dilakukan sebelum penyidik menggali keterangan Lukas.
"Pemeriksaan kesehatan sebagai pemenuhan hak dari tersangka pasti kami lakukan," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa, 10 Januari 2023.
Ali mengatakan pengecekan kesehatan merupakan standar operasional prosedur dalam pemeriksaan tersangka. Pengecekan medis bakal dilakukan tim dokter KPK.
"Kalau diperlukan keterangan ataupun pemeriksaan dari dokter lain, ya pasti kami akan fasilitasi sepanjang memang kondisinya membutuhkan," ucap Ali.
Lukas dalam perjalanan ke Jakarta. Setibanya di Markas KPK, dia bakal diperiksa penyidik. Hasil pemeriksaan menentukan penahanan terhadap orang nomor satu di Papua itu.
Penahanan Lukas Enembe merupakan ranah penyidik. KPK memastikan tidak akan menahan diri jika upaya paksa itu bisa dilakukan. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)