Penyerangan di depan Mako Brimob Kota Raja Papua. (tangkapan layar)
Penyerangan di depan Mako Brimob Kota Raja Papua. (tangkapan layar)

Kapolda Papua Bantah Mako Brimob Kota Raja Diserang Massa Lukas: Lempar-lempar Saja

Siti Yona Hukmana • 10 Januari 2023 13:27
Jakarta: Beredar informasi Markas Komando Brigade Mobil (Mako Brimob) Kota Raja diserang massa Lukas Enembe. Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri membantah peristiwa penyerangan, namun membenarkan ada pelemparan.
 
"Enggak diserang, enggak, Brimob enggak diserang, enggak diserang masyarakat. Tentunya kalau ketidakpuasan karena (Lukas) dibawa ke situ, ya ada mereka lempar-lempar," kata Mathius saat dikonfirmasi, Selasa, 10 Januari 2023.
 
Mathius mengatakan ada dua orang yang melakukan pelemparan dan telah ditangkap. Dia menyebut saat ini tidak ada gangguan yang berarti. Situasi sudah normal seperti biasa.

"Dan Pak Lukas sudah dibawa ke bandara dan sudah diterbangkan ke Jakarta," ungkap jenderal bintang dua itu.

Baca: Lukas Enembe Ditangkap saat Makan Siang


Menurut Mathius, kedua orang itu yang memicu kerusuhan atau provokator. Kemudian, ada masyarakat lain yang ikut-ikutan. Namun, jumlahnya disebut tidak banyak. Polisi langsung menembakkan gas air mata untuk membubarkan.
 
"Tidak ada kumpulan massa yang banyak. Ya namanya simpatisan kan bisa banyak bisa satu bisa dua," katanya.
 
Tersangka korupsi Lukas Enembe ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Papua pada Selasa siang, 10 Januari 2023. Penangkapan membuat pendukung Gubernur Papua itu mengamuk. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan