Asisten Operasi Kapolri Irjen Agung Setya Imam Effendi. Metro TV.
Asisten Operasi Kapolri Irjen Agung Setya Imam Effendi. Metro TV.

Polri Berupaya Maksimal Mengamankan Presidensi G20

Medcom • 21 September 2022 21:57
Jakarta: Polri berupaya maksimal dalam mengamankan gelaran international Presidensi G20 di Indonesia. Polri bakal melakukan pengamanan operasi terpusat.
 
"Artinya, operasi kepolisian yang diselenggarakan mulai dari Mabes Polri sampai ke tingkat kewilayahan di tingkat Bali, NTB yang akan dilaksanakan selama 10 hari, yaitu dari 7 November-17 November," kata Asops Kapolri Irjen Agung Setya Imam Effendi, Jakarta, Rabu, 21 September 2022.
 
Sebanyak 5.746 personel disiapkan Polri dalam pengamanan G20. Polri juga akan menyesuaikan dengan kondisi yang berkembang di lapangan.

"Cadangan anggota kita yang siap sekitar 1.600 personel. Polri siapkan kendaraan khusus berupa kapal, helikopter, dan mobil pengawalan," ujar Agung.
 
Polri tetap melakukan sinergi dengan TNI, Paspampres, BNPB, Basarnas, dan stakeholder lainnya dalam menyukseskan gelaran G20. "Sesuai dengan arahan (panitia) bahwa KTT Presidensi G20 mendorong penyelenggaraan yang ramah lingkungan sehingga semua kendaraan yang digunakan adalah kendaraan listrik," ucap Agung.
 

Baca: Jelang Perhelatan KTT G20, Polri Siapkan 5.746 Personel Pengamanan


Agung mengatakan pengamanan serta pengawalan dilakukan guna memastikan kedatangan para pemimpin negara peserta atau delegasi sebagai bentuk antisipasi adanya gangguan mulai dari bandara sampai lokasi gelaran KTT Presidensi G20. Tentunya, pengamanan serta pengawalan ini mencomot prosedur pengamanan international.
 
"Kita melakukan pemetaan titik-titik yang menjadi fokus pengamanan Polri, dibagi dalam 5 kawasan: Seminyak, Jimbaran, Sanur, Nusa Dua Utara, dan Nusa Dua Selatan. Diprioritaskan karena semua kegiatan delegasi maupun presiden akan berlangsung di sana," kata Agung.
 
Agung menjelaskan sejauh ini Polri telah menyiapkan strategi rekayasa jalan dengan pelengakapan 4.600 CCTV pada tiap ruas jalan. Termasuk, 1.500 body worn untuk semua petugas yang bertugas di lapangan.
 
"Kita menyiapkan perlengkapan yang kita butuhkan mulai dari checkdoor, X-Ray, kendaraan, kemudian kendaraan khusus untuk penanganan-penanganan khusus, demikian juga sampai ke kapal dan helikopter serta kendaraan pengawalan," kata Agung.
 
Polri juga menyiapkan berbagai macam kemungkinan yang terjadi mulai dari bencana alam sampai serangan siber dan gangguan lainnya. "Ini tentu sudah disiapkan Satgas untuk menanggani" tegas Agung. (Khoerun Nadif Rahmat)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan