"Tahun 2024 nanti dari hasil BPS (Badan Pusat Statistik) itu para pemuda para pemilih muda ada hampir 60 persen, sehingga potensi pemuda untuk menyukseskan pemilu yang jujur dan yang berintegritas," kata Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK Wawan Wardiana melalui keterangan tertulis, Minggu, 20 November 2022.
Atas dasar itulah KPK bakal menggencarkan pendidikan antikorupsi ke kaum muda untuk mencegah adanya kecurangan saat Pemilu 2024. Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Antikorupsi juga bakal digandeng.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Karena kalau 60 persen sudah jujur berintegritas melaksanakan pemilu nanti aman kita," ucap Wawan.
Baca: KPK Minta Pemuda Aktif Laporkan Kejahatan Korupsi pada Pemilu 2024 |
Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat Kumbul Kuswidjanto mengatakan sejumlah pendidikan bakal dibarengi dengan pemberitahuan tata cara pelaporan dugaan korupsi. Lembaga Antikorupsi itu mau pemuda dan LSM tidak takut melapor jika melihat adanya kecurangan.
"Selama bimtek (bimbingan teknik) pemuda dan LSM dilatih untuk bisa dan mampu melaporkan kejahatan korupsi dengan laporan yang baik," ujar Kumbul.