Pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi, Asep Guntur. Medcom.id/Candra Yuri
Pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi, Asep Guntur. Medcom.id/Candra Yuri

KPK Ogah Memusingkan Tafsiran Berpolitik Jelang Pemilu

Candra Yuri Nuralam • 19 September 2023 08:20
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa kali dituduh berpolitik dalam penanganan perkara jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Lembaga Antirasuah enggan memusingkan tafsiran itu.
 
"Kami tidak sama sekali terkait dengan politik. Memang kemudian misalkan ditafsirkan ini itu, silakan saja," kata pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu di Jakarta, Selasa, 19 September 2023.
 
Asep menjelaskan pihaknya tidak bisa mengatur pemikiran tiap orang. Menurutnya, masyarakat berhak berkomentar apapun dengan polemik yang terjadi di Indonesia.

Namun, dia menegaskan tudingan berpolitik tidak akurat untuk KPK. Sebab, landasan Lembaga Antirasuah dalam menangani perkara adalah aturan hukum.
 
"Sebetulnya perlu dipahami bahwa area kerja KPK itu bukan politik. Kerja KPK itu di area penegakan hukum," ucap Asep.
 
Baca juga: Kasus Dana Operasional Rp1 Triliun Lukas Enembe, KPK Yakin Tersangka Tidak Sendiri

 
Dia menegaskan tugas KPK bukan untuk mengurusi politik di Indonesia. Pemeriksaan saksi pun dipastikan tidak berkaitan dengan Pemilu 2024.
 
"Ketika misalnya ada person-person yang sedang ikut kontestasi atau dunia politik dimintai keterangan sebagai saksi tentu itu dalam kapasitasnya penegakan hukum," ucap Asep.
 
Asep meminta masyarakat tidak berburuk sangka. KPK dipastikan bakal terus memegang teguh asas penegakan hukum.
 
"Yakinlah bahwa kami bekerja pada area kami yaitu penegakan hukum," tutur Asep.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan