"Kami meminta KPK melakukan investigasi lebih lanjut terkait keterlibatan dugaan korupsi Suharso Monoarfa," kata Komite Mahasiswa Anti Korupsi (Komasi) Kurnia Septian melalui keterangan tertulis, Rabu, 13 Juli 2022.
Kurnia meyakini adanya penyalahgunaan kewenangan yang dilakukan Suharso. Carter pesawat pribadi itu juga diyakini sarat akan kepentingan.
"Suharso juga diduga menyalahgunakan wewenang. Hal ini terjadi karena adanya dugaan penggunaan pesawat jet untuk kepentingan pribadi," ujar Kurnia.
Komasi mengaku bakal berdemo di depan istana negara jika KPK tidak kunjung mengusut dugaan gratifikasi carter pribadi ini. Tujuan demo itu agar mendapatkan perhatian dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Pak Jokowi juga harus tahu, ada masalah di kabinet kerjanya," kata Kurnia.
Baca: Diabaikan KPK, Kader Senior PPP Ajukan Praperadilan Dugaan Gratifikasi Suharso Monoarfa |
Suharso tengah mendapatkan banyak protes belakangan ini. Kantor DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kembali didatangi massa. Aksi masih dengan tuntutan yang sama, meminta Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa mundur dari jabatannya.
"Ini aksi keenam kami, yang merupakan keprihatinan terhadap sikap arogansi Suharso selaku Ketua Umum DPP PPP," ujar Ketua Front Kader Penyelamat PPP Syaiful Rachmat Basuki di Jakarta, Senin, 11 Juli 2022.
Syaiful menyebut selama ini Suharso tidak bisa menjalankan partai sesuai dengan konstitusi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). Sehingga, kata dia, hal itu bisa menghancurkan partai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id