Jakarta: Pengacara Aman Abdurrahman, Asrudin Hatjani, menegaskan kliennya tak bersalah dalam rentetan kasus serangan teror. Kliennya tak terlibat berbagai aksi terorisme yang dituduhkan.
"Saya kira kita lihat dalam persidangan ya, dia sama sekali tidak terlibat dalam pelaksaan bom Thamrin dan lain-lain," kata Asrudin di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Jumat, 11 Mei 2018.
Kuasa hukum bakal lebih dulu melihat fakta persidangan sebelum melangkah. Mereka menunggu apakah kliennya terbukti melakukan tindak pidana seperti dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Baca: Sidang Tuntutan Aman Abdurrahman Ditunda
Asrudin hingga saat ini belum bisa berkomunikasi dengan Aman. Ia tak bisa menemui Aman setelah kerichan di Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jawa Barat.
"Saya sampai sekarang belum bisa kontak langsung dengan beliau (Aman). Karena suasana belum kondusif (di Mako Brimob) makanya belum bisa masuk ke sana," ujar Asrudin.
Baca: Peran Oman Abdurrahman di Kasus Bom Thamrin
Aman Abdurrahman alias Oman disebut sebagai salah satu orang yang terlibat dalam teror bom di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, pada 14 Januari 2016. Ia pertama kali menjalani sidang pada Kamis, 15 Februari 2018.
Sidang Aman Abdurrahman menjadi sorotan lantaran dia disebut menjadi salah satu bahan negosiasi teroris untuk tak lagi mengepung Rutan Cabang Salemba di Markas Komando (Mako) Brimob, Depok.
Jakarta: Pengacara Aman Abdurrahman, Asrudin Hatjani, menegaskan kliennya tak bersalah dalam rentetan kasus serangan teror. Kliennya tak terlibat berbagai aksi terorisme yang dituduhkan.
"Saya kira kita lihat dalam persidangan ya, dia sama sekali tidak terlibat dalam pelaksaan bom Thamrin dan lain-lain," kata Asrudin di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Jumat, 11 Mei 2018.
Kuasa hukum bakal lebih dulu melihat fakta persidangan sebelum melangkah. Mereka menunggu apakah kliennya terbukti melakukan tindak pidana seperti dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Baca: Sidang Tuntutan Aman Abdurrahman Ditunda
Asrudin hingga saat ini belum bisa berkomunikasi dengan Aman. Ia tak bisa menemui Aman setelah kerichan di Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jawa Barat.
"Saya sampai sekarang belum bisa kontak langsung dengan beliau (Aman). Karena suasana belum kondusif (di Mako Brimob) makanya belum bisa masuk ke sana," ujar Asrudin.
Baca: Peran Oman Abdurrahman di Kasus Bom Thamrin
Aman Abdurrahman alias Oman disebut sebagai salah satu orang yang terlibat dalam teror bom di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, pada 14 Januari 2016. Ia pertama kali menjalani sidang pada Kamis, 15 Februari 2018.
Sidang Aman Abdurrahman menjadi sorotan lantaran dia disebut menjadi salah satu bahan negosiasi teroris untuk tak lagi mengepung Rutan Cabang Salemba di Markas Komando (Mako) Brimob, Depok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)