Jakarta: Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman memastikan siap melakukan uji materi undang-undang baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mahkamah menunggu pihak-pihak yang bakal mengajukan uji materi.
"Kalau ada pengujian undang-undang apa pun tentu tidak ada kata lain kecuali ya akan disidangkan. Akan diterima, akan disidangkan, dan diputus," kata Anwar di Gedung Mahkamah Agung, Kamis, 19 September 2019.
Anwar menuturkan dalam memutus uji materi alat ukur yang digunakan ialah Undang-Undang Dasar (UUD) 1945. Dia menyebut bila undang-undang yang diuji sejalan dengan UUD 1945, maka undang-undang tetap dianjurkan. Namun, bila dinilai tidak sejalan, Hakim bakal membuat putusan lain.
"Termasuk revisi UU KPK ya, jadi kita lihat nanti apa yang diuji oleh para pemohon," beber dia.
DPR mengesahkan Revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK. Sejumlah pasal dalam revisi dinilai melemahkan Lembaga Antirasuah. Sejumlah pihak sudah ancang-ancang bakal mengajukan uji materi ke Mahkamah Konstitusi.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/4ba51W2b" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman memastikan siap melakukan uji materi undang-undang baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Mahkamah menunggu pihak-pihak yang bakal mengajukan uji materi.
"Kalau ada pengujian undang-undang apa pun tentu tidak ada kata lain kecuali ya akan disidangkan. Akan diterima, akan disidangkan, dan diputus," kata Anwar di Gedung Mahkamah Agung, Kamis, 19 September 2019.
Anwar menuturkan dalam memutus uji materi alat ukur yang digunakan ialah Undang-Undang Dasar (UUD) 1945. Dia menyebut bila undang-undang yang diuji sejalan dengan UUD 1945, maka undang-undang tetap dianjurkan. Namun, bila dinilai tidak sejalan, Hakim bakal membuat putusan lain.
"Termasuk revisi UU KPK ya, jadi kita lihat nanti apa yang
diuji oleh para pemohon," beber dia.
DPR mengesahkan Revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK. Sejumlah pasal dalam revisi dinilai melemahkan Lembaga Antirasuah. Sejumlah pihak sudah ancang-ancang bakal mengajukan uji materi ke Mahkamah Konstitusi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(REN)
