Jakarta: Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan menguji coba kamera tilang elektronik atau e-TLE mobile pekan ini. Sebanyak 30 kamera e-TLE mobile atau portabel diresmikan pada Sabtu, 20 Maret 2021.
"Kita akan uji coba e-TLE mobile untuk Sabtu dan Minggu khusus yang kebut-kebutan," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Mohammad Fadil Imran di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 23 Maret 2021.
Kamera canggih itu dipasang di mobil patroli untuk merekam pelanggaran. Pelanggar lalu lintas, seperti pemotor yang kebut-kebutan, tidak akan ditindak di tempat.
"Nanti, mobil partoli akan ikut dari belakang, nanti akan kita potret, akan diidentifikasi," ujar Fadil.
Fadil mempersilakan pemotor kebut-kebutan di jalan raya. Dia menurunkan tim pemburu yang telah dilengkapi kamera tersembunyi.
Baca: Tilang Elektronik juga Ampuh untuk Pelat Nomor TNI
"Nanti tinggal terima surat cinta dari Direktorat Lalu Lintas apabila melakukan sunday morning (sunmori) dan night ride yang berisiko kepada pengendara yang lain. Ini bukan menebar ancaman, tapi memberitahukan," kata jenderal bintang dua itu.
Fadil mempersilakan para pemotor gede (moge) melakukan sunmori atau night ride dengan sopan dan beretika. Jika tidak sopan, dia memastikan pemotor itu akan dikirim surat tilang.
"Ini program Pak Kapolri (Jenderal Listyo Sigit Prabowo) yang luar biasa. Dalam waktu 60 hari beliau menjabat ini sudah kita kerjakan," ucap mantan Kapolda Jawa Timur itu.
Menurut Fadil, Jakarta adalah etalase Republik Indonesia, Ibu Kota Negara. Sehingga, harus menjadi salah satu cerminan kota yang beradab, berbudaya beretika, terutama dalam ketertiban berlalu lintas.
"Pada kesempatan ini saya mengimbau kepada mereka yang masih sering sunmori kemudian night ride yang berisiko, berhentilah. Karena kamera e-TLE akan bekerja mengintai Anda," ujar dia.
Jakarta: Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan menguji coba kamera
tilang elektronik atau e-TLE
mobile pekan ini. Sebanyak 30 kamera e-TLE
mobile atau portabel diresmikan pada Sabtu, 20 Maret 2021.
"Kita akan uji coba e-TLE
mobile untuk Sabtu dan Minggu khusus yang kebut-kebutan," kata
Kapolda Metro Jaya Irjen Mohammad Fadil Imran di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 23 Maret 2021.
Kamera canggih itu dipasang di mobil patroli untuk merekam pelanggaran. Pelanggar
lalu lintas, seperti pemotor yang kebut-kebutan, tidak akan ditindak di tempat.
"Nanti, mobil partoli akan ikut dari belakang, nanti akan kita potret, akan diidentifikasi," ujar Fadil.
Fadil mempersilakan pemotor kebut-kebutan di jalan raya. Dia menurunkan tim pemburu yang telah dilengkapi kamera tersembunyi.
Baca: Tilang Elektronik juga Ampuh untuk Pelat Nomor TNI
"Nanti tinggal terima surat cinta dari Direktorat Lalu Lintas apabila melakukan
sunday morning (
sunmori) dan
night ride yang berisiko kepada pengendara yang lain. Ini bukan menebar ancaman, tapi memberitahukan," kata jenderal bintang dua itu.
Fadil mempersilakan para pemotor gede (moge) melakukan
sunmori atau
night ride dengan sopan dan beretika. Jika tidak sopan, dia memastikan pemotor itu akan dikirim surat tilang.
"Ini program Pak Kapolri (Jenderal Listyo Sigit Prabowo) yang luar biasa. Dalam waktu 60 hari beliau menjabat ini sudah kita kerjakan," ucap mantan Kapolda Jawa Timur itu.
Menurut Fadil, Jakarta adalah etalase Republik Indonesia, Ibu Kota Negara. Sehingga, harus menjadi salah satu cerminan kota yang beradab, berbudaya beretika, terutama dalam ketertiban berlalu lintas.
"Pada kesempatan ini saya mengimbau kepada mereka yang masih sering
sunmori kemudian
night ride yang berisiko, berhentilah. Karena kamera e-TLE akan bekerja mengintai Anda," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)