Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami tindakan koruptif dalam kerja sama pengolahan emas antara PT Antam Tbk dengan PT Loco Montrado. Sebanyak dua saksi diinterogasi penyidik untuk mendalami kerja sama itu.
"Para saksi hadir dan dikonfirmasi antara lain terkait dengan proses dan tahapan dilakukannya kerjasama antara PT AT (Antam) Tbk dan PT LM (Loco Montrado) pengolahan anoda logam di tahun 2017," kata pelaksana tugas (Plt) juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, Minggu, 19 Juni 2022.
Kedua saksi itu, yakni GM UBPP PT Antam Purwanto dan Legal Counsel Division Head PT Antam Wisnu Danandi. Ali enggan memerinci lebih lanjut pertanyaan penyidik kepada kedua orang itu demi menjaga kerahasiaan proses penyidikan.
Kasus ini sudah masuk tahap penyidikan. Salah satu pihak batal dijadikan tersangka karena menang dalam praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Baca: KPK Haramkan Korupsi di KLHK Demi Kelestarian Lingkungan
KPK memastikan masih menyelidiki dugaan rasuah kerja sama pengolahan anoda logam antara PT Antam dan PT Loco Montrado pada 2017. Kasus itu tetap diselidiki meski Direktur PT Loco Montrado Siman Bahar tak lagi menjadi tersangka usai menang praperadilan.
"Tidak berarti kasus itu akan selesai di situ, karena kasus yang satu lagi sebagai PN-nya (penyelenggara negara) dari perkara ini," kata Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Karyoto di Jakarta, Kamis, 27 Januari 2022.
Karyoto mengatakan KPK terus mengusut keterlibatan tersangka dari unsur penyelenggara negara dalam kasus ini. Lembaga Antikorupsi bakal mengusahakan para tersangka mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Jakarta:
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami tindakan
koruptif dalam kerja sama pengolahan emas antara PT Antam Tbk dengan PT Loco Montrado. Sebanyak dua saksi diinterogasi
penyidik untuk mendalami kerja sama itu.
"Para saksi hadir dan dikonfirmasi antara lain terkait dengan proses dan tahapan dilakukannya kerjasama antara PT AT (Antam) Tbk dan PT LM (Loco Montrado) pengolahan anoda logam di tahun 2017," kata pelaksana tugas (Plt) juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, Minggu, 19 Juni 2022.
Kedua saksi itu, yakni GM UBPP PT Antam Purwanto dan Legal Counsel Division Head PT Antam Wisnu Danandi. Ali enggan memerinci lebih lanjut pertanyaan penyidik kepada kedua orang itu demi menjaga kerahasiaan proses penyidikan.
Kasus ini sudah masuk tahap penyidikan. Salah satu pihak batal dijadikan tersangka karena menang dalam praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Baca:
KPK Haramkan Korupsi di KLHK Demi Kelestarian Lingkungan
KPK memastikan masih menyelidiki dugaan rasuah kerja sama pengolahan anoda logam antara PT Antam dan PT Loco Montrado pada 2017. Kasus itu tetap diselidiki meski Direktur PT Loco Montrado Siman Bahar tak lagi menjadi tersangka usai menang praperadilan.
"Tidak berarti kasus itu akan selesai di situ, karena kasus yang satu lagi sebagai PN-nya (penyelenggara negara) dari perkara ini," kata Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Karyoto di Jakarta, Kamis, 27 Januari 2022.
Karyoto mengatakan KPK terus mengusut keterlibatan tersangka dari unsur penyelenggara negara dalam kasus ini. Lembaga Antikorupsi bakal mengusahakan para tersangka mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)
