Jakarta: Kuasa hukum keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat (J) Johanes Raharjo meminta masalah rekening Brigadir J ikut diusut. Pihak keluarga belum memecahkan teka-teki rekening tersebut.
"Rekening masih menyisakan misteri, harus dibongkar dan digali lebih dalam," kata Johanes dalam diskusi virtual Crosscheck Medcom.id bertajuk 'Jelang Finis Sambo dan PC Blunder?' Minggu, 15 Januari 2023.
Johanes senang majelis hakim pernah mengungkap masalah rekening Brigadir J. Sebab, ada penarikan saldo tiga hari usai Brigadir J meninggal oleh terdakwa Ricky Rizal. Penarikan dilakukan dua kali masing-masing senilai Rp 100 juta.
"Itu entry point mengungkapkan dugaan motif lain karena motif yang dikembangkan justru dilarikan ke tindak pidana kekerasan seksual," ujar dia.
Johanes mengkritisi keterangan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi. Putri mengeklaim uang di rekening atas nama Brigadir J ialah milik dirinya dan Sambo.
Senada, Pengamat Kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Bambang Rukminto mengatakan rekening Brigadir J perlu didalami. Namun masalah itu tidak bisa dicampur dengan kasus pembunuhan.
"Karena tidak fair, makanya memang harus ada upaya mengusut dari mana uang yang ada dalam rekeningnya," papar dia.
Bambang menilai seorang jenderal perwira tinggi tidak lazim memiliki pengeluaran atau pendapat Rp200 juta per bulan. Misteri rekening Brigadir J diyakini menjadi peluang menyelesaikan salah satu masalah di tubuh kepolisian.
"Agar tidak muncul asumsi-asumsi liar di masyarakat terkait rekening-rekening gendut di perwira tinggi," jelas dia.
Jakarta: Kuasa hukum keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat (J) Johanes Raharjo meminta masalah rekening
Brigadir J ikut diusut. Pihak keluarga belum memecahkan teka-teki
rekening tersebut.
"Rekening masih menyisakan misteri, harus dibongkar dan digali lebih dalam," kata Johanes dalam diskusi virtual
Crosscheck Medcom.id bertajuk 'Jelang Finis Sambo dan PC Blunder?' Minggu, 15 Januari 2023.
Johanes senang majelis hakim pernah mengungkap masalah rekening Brigadir J. Sebab, ada penarikan saldo tiga hari usai Brigadir J meninggal oleh terdakwa Ricky Rizal. Penarikan dilakukan dua kali masing-masing senilai Rp 100 juta.
"Itu entry point mengungkapkan dugaan motif lain karena motif yang dikembangkan justru dilarikan ke tindak pidana kekerasan seksual," ujar dia.
Johanes mengkritisi keterangan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi. Putri mengeklaim uang di rekening atas nama Brigadir J ialah milik dirinya dan Sambo.
Senada, Pengamat Kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Bambang Rukminto mengatakan rekening Brigadir J perlu didalami. Namun masalah itu tidak bisa dicampur dengan kasus pembunuhan.
"Karena tidak fair, makanya memang harus ada upaya mengusut dari mana uang yang ada dalam rekeningnya," papar dia.
Bambang menilai seorang jenderal perwira tinggi tidak lazim memiliki pengeluaran atau pendapat Rp200 juta per bulan. Misteri rekening Brigadir J diyakini menjadi peluang menyelesaikan salah satu masalah di tubuh kepolisian.
"Agar tidak muncul asumsi-asumsi liar di masyarakat terkait rekening-rekening gendut di perwira tinggi," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)