Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara. Pemeriksaan ini terkait pengembangan kasus dugaan korupsi pengadaan bantuan sosial (bansos).
"Tim penyelidik KPK meminta keterangan dan klarifikasi terhadap Juliari P Batubara terkait kegiatan penyelidikan yang sedang dilakukan KPK," kata pelaksana tugas (plt) juru bicara KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, Jumat, 6 Agustus 2021.
Ali enggan memerinci orang yang dibidik KPK. Lembaga Antikorupsi pilih irit bicara demi menjaga kerahasian proses penyelidikan.
"KPK saat ini berupaya mengembangkan dan mengungkap dugaan peristiwa pidana korupsi pelaksanaan pengadaan barang, atau jasa terkait bansos pada Kemensos melalui penyelidikan terbuka dengan melakukan permintaan keterangan beberapa pihak terkait," ujar Ali.
Baca: KPK Tegaskan Kasus Bansos Belum Final
KPK meminta masyarakat bersabar. KPK butuh waktu untuk mengungkap orang lain yang terlibat dalam kasus itu.
"Kami memastikan penyelidikan terus dilakukan dan perkembangannya akan disampaikan," tutur Ali.
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (
KPK) memeriksa mantan Menteri Sosial
Juliari Peter Batubara. Pemeriksaan ini terkait pengembangan kasus dugaan
korupsi pengadaan bantuan sosial (bansos).
"Tim penyelidik KPK meminta keterangan dan klarifikasi terhadap Juliari P Batubara terkait kegiatan penyelidikan yang sedang dilakukan KPK," kata pelaksana tugas (plt) juru bicara KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, Jumat, 6 Agustus 2021.
Ali enggan memerinci orang yang dibidik KPK. Lembaga Antikorupsi pilih irit bicara demi menjaga kerahasian proses penyelidikan.
"KPK saat ini berupaya mengembangkan dan mengungkap dugaan peristiwa pidana korupsi pelaksanaan pengadaan barang, atau jasa terkait bansos pada Kemensos melalui penyelidikan terbuka dengan melakukan permintaan keterangan beberapa pihak terkait," ujar Ali.
Baca: KPK Tegaskan Kasus Bansos Belum Final
KPK meminta masyarakat bersabar. KPK butuh waktu untuk mengungkap orang lain yang terlibat dalam kasus itu.
"Kami memastikan penyelidikan terus dilakukan dan perkembangannya akan disampaikan," tutur Ali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)