Ilustrasi. (Foto: ANTARA)
Ilustrasi. (Foto: ANTARA)

Kecanduan Gim Online Dua Pelajar di Cimahi Ogah Sekolah

Media Indonesia.com • 25 Maret 2021 07:14
Cimahi: Dua pelajar Kota Cimahi, Jawa Barat, terpaksa putus sekolah karena harus menjalani perawatan dan pemulihan akibat kecanduan gim daring di ponsel.
 
Temuan siswa yang menjadi korban kecanduan gim daring diungkapkan Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Bidang Pendidikan, Retno Listyarti, dari hasil laporan pihak sekolah kedua anak tersebut.
 
"Ada dua siswa kelas VII SMP di Cimahi berhenti sekolah sementara selama satu tahun ke depan karena harus menjalani perawatan dan pemulihan akibat kecanduan game online," ungkap Retno, Rabu, 24 Mei 2021.

Awalnya, dia menerangkan, guru merasa ada yang janggal dengan kedua siswa tersebut sebab tidak pernah mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ).
 
Baca juga: Tilang Elektronik Bikin Pengguna Jalan di Lamongan Resah
 
Sejak kecanduan game online di ponsel, pola tidur kedua anak tersebut berubah. Seharusnya mereka mengikuti pembelajaran secara daring bersama siswa lainnya, tapi kedua siswa itu malah tidur.
 
"Mereka main gimsampai subuh, setelah subuh baru tidur. Saat waktunya belajar, kedua anak itu malah tidur," katanya.
 
Saat ini, lanjut Retno, kedua anak yang mengalami adiksi gim tersebut sedang menjalani rawat jalan untuk memulihkan kondisinya.
 
"Mereka dirawat jalan, terapi oleh psikiater. Proses penyembuhannya cukup lama karena sudah kecanduan," beber dia.
 
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan