Rumah warga di Desa Pulau Duku, Kecamatan Mekakau Ilir, Kabupaten OKU Selatan terendam banjir, Sabtu (17/2/2024). (ANTARA/Edo Purmana)
Rumah warga di Desa Pulau Duku, Kecamatan Mekakau Ilir, Kabupaten OKU Selatan terendam banjir, Sabtu (17/2/2024). (ANTARA/Edo Purmana)

Banjir Melanda OKU Selatan Sumsel

Antara • 17 Februari 2024 15:23
Muaradua: Sejumlah wilayah di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatra Selatan, dilanda bencana banjir akibat curah hujan tinggi yang terjadi pada Jumat sore, 17 Februari 2024, pukul 16.47 WIB.
 
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Selatan Heri Purnomo, mengatakan curah hujan tinggi menyebabkan air sungai meluap hingga menimbulkan banjir di Desa Pulau Duku, Kecamatan Mekakau Ilir.
 
"Hingga kini belum ada laporan adanya korban jiwa. Personel kami masih melakukan pendataan jumlah korban terdampak, termasuk kerugian materi akibat banjir," ujarnya, Sabtu, 17 Februari 2024.

Sejauh ini, kata dia, baru terdata satu rumah warga di Desa Pulau Duku terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 1 meter.
 
Untuk mengantisipasi korban jiwa, pihaknya telah menerjunkan personel ke lokasi banjir guna mengevakuasi pemilik rumah ke tempat yang aman.
 
Baca juga: 15 Anak di Desa Karang Agung OKU Hanyut Terbawa Arus Banjir

"Pemilik rumah terpaksa dievakuasi karena dikhawatirkan terjadi bencana banjir yang lebih besar mengingat curah hujan diprediksi masih akan terjadi selama beberapa hari ke depan," kata dia.
 
Sebagai upaya antisipasi, pihaknya telah menerjunkan personel dan mendirikan posko di sejumlah daerah rawan bencana agar banjir dapat ditanggulangi sedini mungkin.
 
"Termasuk semua peralatan seperti perahu karet dan tenda darurat juga sudah kami siapkan menghadapi potensi bencana alam," terangnya.
 
Dalam kesempatan tersebut, ia mengingatkan masyarakat agar tetap meningkatkan kewaspadaan menghadapi bencana alam supaya tidak menimbulkan korban jiwa.
 
"Terutama masyarakat yang bermukim di sekitar daerah aliran sungai (DAS) agar lebih waspada karena bencana alam dapat terjadi kapan saja," jelas dia.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan