Bekasi: Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, akan menambah palet kayu di gudang logistik KPU Kota Bekasi di wilayah Bekasi Utara. Hal ini untuk mencegah kerusakan surat suara akibat terkena air hujan.
Pj Wali Kota Bekasi, Gani Muhammad, mengatakan, telah melakukan sejumlah langkah antisipasi untuk mengamankan surat suara Pemilu 2024.
Di antaranya, mengerahkan Tim Unit Reaksi Cepat (URC) DMBSDA serta satu unit kendaraan dengan alat pompa yang mampu menyedot 3.000 liter air per menit.
"Saya juga coba berkoordinasi dengan Camat Bekasi Utara supaya bisa membantu KPU dengan menambah jumlah palet kayu untuk menaruh tumpukan surat suara. Sehingga dengan jumlah surat suara yang banyak, jumlah palet kayunya pun bisa memadai, meng-cover semuanya dan mana mampu mencegah secara langsung surat suara terkena air," kata Gani di Bekasi, Selasa, 9 Januari 2024.
Dia mengatakan, Pemkot Bekasi akan membantu dan menjaga kelancaran jalannya Pemilu dengan memastikan segala sarana prasarana logistik tetap aman.
Ketua KPU Kota Bekasi, Ali Syaifa, mengatakan, air yang menggenangi gudang logistik KPU Kota Bekasi di Bekasi Utara bersumber dari saluran air.
"Kemarin sempat ada air yang keluar dari saluran air, ya kita antisipasi saja agar seluruh logistik kita terjaga, aman dan tidak basah," katanya.
Dia menyatakan, tidak ada surat suara atau logistik Pemilu 2024 yang rusak.
"Memang posisinya semua logistik kita aman di atas palet, jadi ya alhamdulillah semua logistik aman tidak ada yang basah," ungkap dia.
Selain itu, kondisi tersebut juga tidak mengganggu proses sortir dan lipat. "Itu kan di jam ketika sortir lipat sudah selesai, karena kan kemarin sekitar jam 17.30 WIB," jelas Ali.
Bekasi: Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, akan menambah palet kayu di gudang logistik KPU Kota Bekasi di
wilayah Bekasi Utara. Hal ini untuk mencegah kerusakan surat suara akibat terkena air hujan.
Pj Wali Kota Bekasi, Gani Muhammad, mengatakan, telah melakukan sejumlah langkah antisipasi untuk mengamankan surat suara Pemilu 2024.
Di antaranya, mengerahkan Tim Unit Reaksi Cepat (URC) DMBSDA serta satu unit kendaraan dengan alat pompa yang mampu menyedot 3.000 liter air per menit.
"Saya juga coba berkoordinasi dengan Camat Bekasi Utara supaya bisa membantu KPU dengan menambah jumlah palet kayu untuk menaruh tumpukan surat suara. Sehingga dengan jumlah surat suara yang banyak, jumlah palet kayunya pun bisa memadai, meng-
cover semuanya dan mana mampu mencegah secara langsung surat suara terkena air," kata Gani di Bekasi, Selasa, 9 Januari 2024.
Dia mengatakan, Pemkot Bekasi akan membantu dan menjaga kelancaran jalannya Pemilu dengan memastikan segala sarana prasarana logistik tetap aman.
Ketua KPU Kota Bekasi, Ali Syaifa, mengatakan, air yang menggenangi gudang logistik KPU Kota Bekasi di Bekasi Utara bersumber dari saluran air.
"Kemarin sempat ada air yang keluar dari saluran air, ya kita antisipasi saja agar seluruh logistik kita terjaga, aman dan tidak basah," katanya.
Dia menyatakan, tidak ada surat suara atau logistik Pemilu 2024 yang rusak.
"
Memang posisinya semua logistik kita aman di atas palet, jadi ya alhamdulillah semua logistik aman tidak ada yang basah," ungkap dia.
Selain itu, kondisi tersebut juga tidak mengganggu proses sortir dan lipat. "Itu kan di jam ketika sortir lipat sudah selesai, karena kan kemarin sekitar jam 17.30 WIB," jelas Ali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)