Ilustrasi tim gegana Polda DIY saat proses sterilisasi Gereja Katolik Santo Antonius Padua, Kotabaru, Kota Yogyakarta. (Foto: Medcom.id/Ahmad Mustaqim)
Ilustrasi tim gegana Polda DIY saat proses sterilisasi Gereja Katolik Santo Antonius Padua, Kotabaru, Kota Yogyakarta. (Foto: Medcom.id/Ahmad Mustaqim)

Perayaan Natal di Sulsel Dipastikan Aman

Muhammad Syawaluddin • 24 Desember 2021 22:59
Makassar: Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, memastikan pelaksanaan ibadah Natal bagi ummat kristiani aman dilaksanakan.
 
"Para jemaah melaksanakan ibadah yakin bahwa kami pemerintah memberikan jaminan keamanan tentu dengan lebih ekstra, melihat tahun sebelumnya," kata Andi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 24 Desember 2021.
 
Baca: Maliboro Tak Masuk Daftar Pemberlakuan Ganjil-Genap

Dia mengatakan tahun ini telah melakukan pengamanan secara lebih ekstra dan sistematis. Dengan melakukan pengamanan sebelum perayaan Natal, saat perayaan, dan setelah perayaan hari besar ummat kristiani tersebut.
 
"Kami datang ingin menyampaikan bahwa sistem keamanan tahun ini untuk menjamin keamanan dan hikmat perayaan Natal 2021 itu lebih ekstra dibandingkan sebelumnya," jelasnya.
 
Ia juga berterima kasih kepada seluruh jemaah di Gereja Katedral Makassar karena telah melaksanakan protokol kesehatan dengan sangat baik. Bahkan menurutnya, apa yang telah dilakukan oleh panitia sangat baik.
 
Bukan hanya panitia, para jemaah yang hadir untuk melakukan perayaan Natal juga sangat sadar dengan kondisi Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan yang sampai saat ini masih berada di tengah pandemi covid-19.
 
"Saya liat semuanya tertib dan sangat sadar akan bagaimana kondisi sekitar, empati kepada keadaan dan menjadi contoh, bukan memberi contoh saja dalam pelaksanaan prokes perayaan Natal," ungkapnya.
 
Sementara Kepala Bagian Operasional Brimob Polda Sulsel, Kompol Mursalim, mengatakan untuk memastikan perayaan Natal tahun ini pihaknya menurunkan tim penjinak bom (Jibom) agar melakukan sterilisasi sejumlah gereja di Kota Makassar.
 
Tim Jibom tersebut melakukan sterilisasi di setiap sudut gereja dengan menggunakan metal detektor. Bahkan anjing pelacak (K-9) juga diturunkan untuk membantu menyisir setiap sudut ruangan gereja.
 
"Ini untuk memastikan dan menciptakan rasa aman dan nyaman," ungkap Mursalim.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan