Kepala Bidang Humas dan Media Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Broto Happy. Medcom.id/Ahmad Mustaqim
Kepala Bidang Humas dan Media Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Broto Happy. Medcom.id/Ahmad Mustaqim

PBSI Klaim Penanganan Medis Zhang Zhi Jie saat Tanding Sesuai Prosedur

Ahmad Mustaqim • 01 Juli 2024 15:11
Yogyakarta: Atlet badminton asal Tiongkok, Zhang Zhi Jie, meninggal saat ikut serta kejuaraan Badminton Asia Junior Championship 2024 di Yogyakarta. Jenazah atlet 17 tahun di sektor tunggal putra itu masih berada di RSUP Dr Sardjito. 
 
Zhang terjatuh ketika sang pemain masih bertanding di lapangan melawan atlet asal Jepang, Kazuma Kawano, di GOR Amongrogo Yogyakarta pada Minggu, 30 Juni 2024. Ketika jatuh, Zhang masih bergerak meski tak langsung dapat pertolongan. Video jatuhnya Zhang sempat viral di media sosial. 
 
"Kendali lapangan itu semuanya dikomando oleh referee. Jadi kalau dilihat di video itu referee belum ada atau belum masuk, belum memanggil tim medis yang ada di lapangan, sesuai SOP," kata Kepala Bidang Humas dan Media Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Broto Happy, di Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY pada Senin, 1 Juli 2024. 

Broto sempat menjelaskan penanganan darurat medis kepada Zhang selama kurang dari 2 menit. Zhang lantas dirujuk ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara (RSPAU) Hardjolukito Bantul, Yogyakarta.
 
Baca juga: Pebulutangkis China Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia Sempat Pingsan di Lapangan

Di RS itu, Zhang sudah tak memiliki denyut nadi dan napas spontan. Ia lantas ditangani dengan menggunakan alat pacu jantung. 
 
Tim ofisial Tiongkok lantas meminta agar Zhang dibawa ke RSUP Dr Sardjito Yogyakarta. Hasil penanganan di RS tipe A itu tetap tak mampu menyelamatkan hingga proses penanganan selesai pukul 23.20 WIB. 
 
Broto menegaskan dunia bulutangkis Asia maupun internasional berduka atas meninggalnya Zhang. Saat itu, Zhang menjalani pertarungan melawan pemain Jepang di babak penyisihan grup terakhir kemarin sore. 
 
"Kami tentu yang ikut menyampaikan rasa duka cita yang dalam baik dari panitia penyelenggara, dari PBSI, juga dari Badminton Asia atas berpulangnya pemain yang mungkin bisa jadi jadi calon pemain hebat di masa datang," kata dia. 
 
Saat ini jenazah Zhang masih berada di RSUP Dr Sardjito dan menunggu orang tuanya datang dari Tiongkok. PBSI memastikan membantu dan memfasilitasi proses pemulangan jenazah ke Tiongkok. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan